"Maka dari itu, saat ini kita telah melakukan diskusi-diskusi dengan beberapa SWF negara lain untuk membahas potensi ini," kata Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo dalam Mandiri Investment Forum secara virtual di Jakarta, Rabu, 3 Februari 2021.
Kemudian pemerintah ingin LPI menarik investasi dari dana pensiun yang ada di negara lain untuk mencari dana jangka panjang dengan imbal hasil stabil. Kartika menyebut ada beberapa dana pensiun yang tengah dalam penjajakan seperti dari Kanada dan Belanda.
"Ketiga, tentu pemain di private equity, bukan hanya private equity secara umum tetapi juga private equity yang memiliki ketertarikan secara spesifik di sektor infrastruktur, teknologi, ataupun kesehatan," ungkapnya.
Tiko menambahkan para investor di LPI akan memiliki fleksibilitas untuk menentukan jenis investasi yang akan dituju. Menurut dia, LPI nantinya bisa bekerja sama untuk membuat platform yang melayani investasi ganda dengan aset yang berbeda.
"Sedangkan bagi investor yang hanya tertarik pada aset tertentu, misalnya ada beberapa investor yang sangat tertarik dengan investasi bandara, juga dapat melakukan investasi tepat pada infrastruktur bandara yang sedang kami persiapkan saat ini," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News