“Transisi menuju green mining bukan hanya soal mengganti sumber energi, tetapi membangun fondasi baru bagi industri yang efisien, rendah emisi, dan berketahanan jangka panjang. Melalui inovasi teknologi energi bersih dan rendah emisi, SUN Energy bersama ekosistem bisnis kami siap berkomitmen menjadi katalis transformasi industri tambang Indonesia menuju industri yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ujar CEO SUN Energy, E. Jefferson Kuesar dalam keterangan tertulis, Kamis, 13 November 2025.
Solusi energi terintegrasi untuk pertambangan hijau
SUN Energy menghadirkan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang dipadukan dengan Battery Energy Storage System (BESS), memungkinkan perusahaan tambang beroperasi secara efisien tanpa bergantung penuh pada bahan bakar fosil.Inisiatif ini juga melibatkan sinergi antarunit dalam ekosistem SUN Group dengan SUN Terra dalam hal memperkuat teknologi penyimpanan energi, lalu dengan SUN Mobility dalam mengembangkan elektrifikasi armada tambang melalui penggunaan electric vehicle (EV), dan NIRA dalam penyediaan solusi pengelolaan air berkelanjutan.
Hingga kini, SUN Energy telah mengimplementasikan solusi energi bersih di lebih dari 15 lokasi tambang di Indonesia, termasuk proyek PLTS terintegrasi dengan Containerized BESS pertama di Indonesia bersama PT Cipta Kridatama, serta Solar PV Roll Up di PT Berau Coal.
| Baca juga: Dukung Aksi Iklim, Sun Energy Pasang Pengisian Daya Energi Surya di TMII |
Efisiensi energi untuk tambang off-grid
Sebagian besar area pertambangan di Indonesia beroperasi secara off-grid dan masih bergantung pada genset diesel sebagai sumber energi utama. Ketergantungan ini membuat konsumsi bahan bakar menjadi sangat tinggi, mencapai 25-40 persen dari total biaya operasional, bahkan mendekati 50 persen pada area pertambangan dengan intensitas energi yang tinggi.Menjawab tantangan tersebut, SUN Energy menghadirkan solusi PLTS-BESS terintegrasi yang dirancang khusus untuk wilayah off-grid. Sistem ini tidak hanya memastikan pasokan listrik andal 24 jam, tetapi juga mengurangi konsumsi bahan bakar dan biaya logistik energi secara signifikan.
Energi surya yang dihasilkan di siang hari dapat disimpan dan digunakan kembali pada malam hari, menciptakan operasi tambang yang lebih stabil dan hemat biaya.
Solar PV roll up
Inovasi Solar PV Roll Up yang diterapkan di area tambang PT Berau Coal menjadi terobosan penting bagi perusahaan tambang dengan mobilitas tinggi. Sistem ini mudah dibongkar-pasang dan dipindahkan antar lokasi, cocok untuk tahap eksplorasi maupun produksi.Dengan solusi ini, perusahaan tambang dapat menekan biaya bahan bakar, mengurangi jejak karbon, dan menjaga kontinuitas operasional tanpa mengorbankan efisiensi.
Fleet-as-a-Service dan pengelolaan air berkelanjutan
Melalui SUN Mobility, SUN Energy juga memperluas dekarbonisasi di sektor transportasi tambang lewat konsep Fleet-as-a-Service (FaaS) yang mengintegrasikan kendaraan listrik dan infrastruktur pengisian daya.Elektrifikasi armada terbukti menurunkan emisi gas buang, mengurangi biaya perawatan, dan meningkatkan efisiensi logistik. Bahkan, pada akhir 2025, SUN Mobility akan mulai mengoperasikan puluhan kendaraan listrik di salah satu perusahaan tambang besar nasional.
Di sisi lain, NIRA menghadirkan sistem pengelolaan air berkelanjutan yang mengoptimalkan efisiensi dan daur ulang air tambang. Di PT Berau Coal, teknologi ultrafiltration dan reverse osmosis digunakan untuk memurnikan dan memanfaatkan kembali air proses, sehingga mengurangi ketergantungan pada sumber air baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id