Ilustrasi Shopee. Foto: Istimewa
Ilustrasi Shopee. Foto: Istimewa

Hati-Hati! Shopee Siap Tutup Toko yang Jual Buku Bajakan

Annisa ayu artanti • 16 Mei 2025 15:04
Jakarta: Shopee, salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia, resmi menyatakan sikap tegas terhadap toko-toko yang menjual buku bajakan. 
 
Nggak main-main, Shopee tak hanya menghapus produk bajakan, tapi juga langsung take down seluruh toko yang ketahuan menjual buku palsu!
 
"Kita ketat soal point penalty, bukan hanya point penalty tapi juga kita take down tokonya. Jadi bukan take down produknya tapi take down tokonya," kata Deputy Director of Government Relations Shopee Indonesia, dilansir dari Antara, Jumat, 16 Mei 2025.

Langkah ini diambil untuk memperkuat perlindungan terhadap karya para penulis lokal yang karyanya seringkali disalahgunakan oleh oknum tak bertanggung jawab.

Kenapa penutupan toko lebih efektif daripada hapus produk?

Shopee ingin memberi efek jera kepada para pelanggar. Penutupan akun secara permanen diharapkan menjadi filter yang kuat agar penjual berpikir dua kali sebelum mengunggah produk ilegal.
 
"Mereka juga akan mendapatkan notifikasi oke, toko anda ditutup karena melakukan pelanggaran. Mudah-mudahan itu bisa jadi salah satu filter lagi dengan yang kita gaungkan sekarang," ujar dia
 
Langkah ini tidak hanya untuk menindak, tetapi juga untuk menciptakan ekosistem belanja online yang sehat dan orisinal.
 
Baca juga: Gampang Banget, Begini Cara COD di Shopee

Dibantu teknologi canggih dan tim khusus

Shopee tak hanya mengandalkan laporan pengguna, tapi juga aktif melakukan pengecekan produk melalui sistem machine learning dan tim khusus yang ditugaskan memantau toko-toko secara manual.
 
Kalau ditemukan menjual buku bajakan, produk akan langsung diturunkan, bahkan akunnya bisa langsung dibekukan. Pengguna juga didorong untuk melaporkan produk bajakan melalui fitur “Laporkan Produk Ini” di aplikasi Shopee.
 
Salah satu fitur baru yang disiapkan Shopee adalah pembaruan Brand IP Portal. Penulis kini bisa langsung mendaftarkan karya mereka, memantau laporan, dan melacak produk bajakan yang menyalahgunakan karyanya.
 
"Database dari Brand IP Portal ini nantinya bisa semakin membantu kami dalam melakukan pengecekan, jika sistem kami menemukan adanya buku bajakan yang beredar,” sebut dia.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan