Jakarta: Sejumlah berita ekonomi pada Selasa, 25 Juni 2024, terpantau menjadi perhatian para pembaca Medcom.id. Berita itu mulai dari pernyataan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati yang meminta masyarakat untuk tidak malas meningkatkan literasi keuangan hingga penyebab judi online marak.
Berikut rangkuman berita selengkapnya:
1. Bahaya Pinjol dan Judol Bikin Ngeri, Sri Mulyani: Jangan Malas Tingkatkan Literasi!
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan literasi keuangan agar bisa menyaring informasi dari risiko kejahatan siber, terutama terkait dengan rayuan maut pinjaman online (pinjol) dan judi online (judol).
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Banyak Perusahaan Belum Paham Pelaksanaan Transfer Pricing Terbaru
Di tengah tantangan global dan perubahan regulasi pajak yang dinamis, perusahaan perlu melakukan persiapan yang baik terhadap aturan Transfer Pricing (TP) untuk perusahaan multinasional di Indonesia. Kesiapan ini menjadi kunci dalam menghadapi potensi Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan (SP2DK) dan pemeriksaan pajak oleh otoritas terkait.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. Cara Menonaktifkan Autodebit Bank Mandiri via Livin by Mandiri dengan Mudah
Cara menonaktifkan autodebit Bank Mandiri via Livin by Mandiri dapat dilakukan dengan mudah. Selain tak perlu ke kantor cabang, menonaktifkan autodebit Bank Mandiri via Livin by Mandiri juga hanya memerlukan ponsel pintar (smartphone) yang sudah mengaktifkan layanan m-banking Mandiri atau Livin' by Mandiri.
Baca berita selengkapnya di sini.
4. Begini Hukum Pinjol dalam Islam, Simak Biar Hidup Makin Barokah!
Pinjaman online/daring (pinjol) merupakan fasilitas pinjaman uang oleh penyedia jasa keuangan yang beroperasi secara daring. Karena sistemnya yang virtual, pinjol tidak membutuhkan jaminan atau agunan.
Baca berita selengkapnya di sini.
5. Ini Penyebab Judi Online Marak
Judi online marak di Indonesia karena literasi digital dan literasi keuangan yang rendah, serta kurangnya ketegasan hukum terhadap pelaku judi online.
Baca berita selengkapnya di sini.
Berikut rangkuman berita selengkapnya:
1. Bahaya Pinjol dan Judol Bikin Ngeri, Sri Mulyani: Jangan Malas Tingkatkan Literasi!
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan literasi keuangan agar bisa menyaring informasi dari risiko kejahatan siber, terutama terkait dengan rayuan maut pinjaman online (pinjol) dan judi online (judol).
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Banyak Perusahaan Belum Paham Pelaksanaan Transfer Pricing Terbaru
Di tengah tantangan global dan perubahan regulasi pajak yang dinamis, perusahaan perlu melakukan persiapan yang baik terhadap aturan Transfer Pricing (TP) untuk perusahaan multinasional di Indonesia. Kesiapan ini menjadi kunci dalam menghadapi potensi Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan (SP2DK) dan pemeriksaan pajak oleh otoritas terkait.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. Cara Menonaktifkan Autodebit Bank Mandiri via Livin by Mandiri dengan Mudah
Cara menonaktifkan autodebit Bank Mandiri via Livin by Mandiri dapat dilakukan dengan mudah. Selain tak perlu ke kantor cabang, menonaktifkan autodebit Bank Mandiri via Livin by Mandiri juga hanya memerlukan ponsel pintar (smartphone) yang sudah mengaktifkan layanan m-banking Mandiri atau Livin' by Mandiri.
Baca berita selengkapnya di sini.
| Baca juga: Bank Dunia Revisi Turun Inflasi Indonesia ke 3% Jadi Berita Ekonomi Terpopuler |
4. Begini Hukum Pinjol dalam Islam, Simak Biar Hidup Makin Barokah!
Pinjaman online/daring (pinjol) merupakan fasilitas pinjaman uang oleh penyedia jasa keuangan yang beroperasi secara daring. Karena sistemnya yang virtual, pinjol tidak membutuhkan jaminan atau agunan.
Baca berita selengkapnya di sini.
5. Ini Penyebab Judi Online Marak
Judi online marak di Indonesia karena literasi digital dan literasi keuangan yang rendah, serta kurangnya ketegasan hukum terhadap pelaku judi online.
Baca berita selengkapnya di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
