Mengutip laman Logam Mulia Antam, Kamis, 7 Maret 2024, harga emas Antam di Butik Emas LM Gedung Antam tercatat berada di level Rp1.199.000 per gram.
Harga emas ini melambung Rp13 ribu per gram dibandingkan perdagangan sebelumnya di level Rp1.186.000 per gram.
Senada, harga pembelian kembali (buyback) emas juga menguat ke posisi Rp1.092.000 per gram atau bergerak stagnan.
Selain itu, harga perak juga bergerak menguat dan dibanderol ke level Rp13.450 per gram atau naik Rp250.
Baca juga: Emas Mencapai Rekor Tertinggi: Apakah Sudah Terlambat untuk Berinvestasi? |
Berikut daftar harga emas 24 karat Antam per 7 Maret 2024:
- Emas batangan 0,5 gram Rp649.500.
- Emas batangan 1 gram Rp1,199 juta.
- Emas batangan 2 gram Rp2,338 juta.
- Emas batangan 3 gram Rp3,482 juta.
- Emas batangan 5 gram Rp5,770 juta.
- Emas batangan 10 gram Rp11,485 juta.
- Emas batangan 25 gram Rp28,587 juta.
- Emas batangan 50 gram Rp57,05 juta.
- Emas batangan 100 gram Rp114,112 juta.
- Emas batangan 250 gram Rp285,015 juta.
- Emas batangan 500 gram Rp569,82 juta.
- Emas batangan 1 kilogram Rp1,139 miliar.
Baca juga: Emas Antam Paling Mahal Melonjak ke Rp1,126 Miliar |
Harga emas dunia
Melansir Antara, harga emas dunia di divisi Comex New York Mercantile Exchange menguat pada perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB). Pernyataan dovish Ketua Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell kepada Kongres Amerika Serikat (AS) menjadi salah satu pemicunya.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Aprll naik USD16,30 atau 0,76 persen menjadi USD2.158,20 per ons. Menyusul komentar Powell, indeks dolar AS dan imbal hasil obligasi jatuh, meningkatkan emas.
Berpidato di depan Dewan Perwakilan Rakyat AS tentang kebijakan moneter AS pada Rabu (Kamis pagi WIB), Powell mengatakan pemangkasan suku bunga kemungkinan akan terjadi tahun ini, dan suku bunga sudah berada pada puncak siklusnya saat ini.
Powell mengatakan, inflasi telah menurun secara signifikan dan ekonomi AS dapat mencapai soft landing. Namun demikian, The Fed membutuhkan kepercayaan yang lebih besar dalam menjaga inflasi sebelum akhirnya akan menurunkan suku bunga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News