Komisaris Utama PNM Rully Indrawan. Foto : PMN.
Komisaris Utama PNM Rully Indrawan. Foto : PMN.

PNM Lanjutkan Ekspansi Bisnis di Kenormalan Baru

Ilham wibowo • 07 Juni 2020 11:57
Jakarta: PT Permodalan Nasional Madani (PNM) pada periode Mei 2020 tercatat sebagai perusahaan yang kebal pandemi covid-19 sesuai keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI). PNM jadi satu di antara 12 emiten yang menambah ratusan pegawai baru selama penanganan wabah.
 
"Berita tersebut bermakna ganda, yakni seolah-olah tidak terdampak pandemi. Namun, di sisi lain bermakna komitmen yang kuat untuk tetap menjaga kesempatan kerja selama perusahaan mampu mengatasinya. Data yang dikutip dari hasil laporan keterbukaan informasi PNM kepada BEI per 26-29 Mei 2020 harus tetap dihargai," ungkap Komisaris Utama PNM Rully Indrawan dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 7 Juni 2020.
 
Rully membenarkan bahwa PNM tidak melakukan PHK atau merumahkan karyawannya. Sebagian besar tenaga kerja melakukan skema bekerja dari rumah secara proporsional sesuai aturan masing-masing wilayah.

"Untuk mencapai target kerja 2020, kami melakukan ekspansi bisnis dengan antara lain melakukan penambahan jaringan. Sehingga, hal itu membutuhkan penambahan karyawan untuk mengisi jaringan-jaringan tersebut," tuturnya.
 
Rully menambahkan jumlah aktual karyawan pada April 2020 sebanyak 40.384 adalah penambahan hasil rekrutmen yang dilakukan sejak Januari sampai dengan Maret 2020.
 
Jumlah realisasi posisi karyawan pada April 2020 tersebut masih di bawah target Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) pada April 2020 yang seharusnya sebesar 44.955 orang, atau hanya terpenuhi sebesar 89,8 persen.
 
"Penambahan akumulasi jumlah karyawan dari Januari sampai dengan April 2020 sebesar 1.479 dibandingkan dengan jumlah karyawan posisi Desember 2019 hanya sebesar 3,8 persen. Sementara target pertumbuhan karyawan sesuai RKAP pada April 2020 seharusnya mencapai sebesar 15,6 persen," paparnya.
 
Menurutnya, catatan kinerja internal ini membuktikan PNM telah melakukan adjustment rekrutmen karyawan yang mempertimbangkan dampak pademi covid-19. Selain itu, lanjut Rully, pemberian penyertaan modal negara kepada PNM ditujukan untuk pemberdayaan kepada masyarakat pra sejahtera yakni manfaat aktif 10 juta nasabah di 2023.
 
"Hal ini menjadi bukti aktualisasi dukungan dan harapan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pra sejahtera melalui program PNM Mekaar," pungkasnya. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan