"Berdasarkan pengalaman pribadi, dapat saya pastikan vaksin yang selama ini digunakan pemerintah aman, karena telah teruji secara ilmiah," kata Ma'ruf dalam penutupan international conference on covid-19 pandemic secara daring, Kamis, 26 Februari 2021.
Ia menjelaskan vaksin yang bahan bakunya didatangkan dari perusahaan asal Tiongkok, Sinovac telah memenuhi standar dari organisasi kesehatan dunia (WHO). Selain itu, kehalalan vaksin tersebut juga dijamin Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Adapun ketersediaan vaksin di tengah pandemi merupakan persoalan yang serius. Bahkan WHO dalam laporan akhir Januari menyebut masih ada 131 negara yang belum mendapatkan akses terhadap vaksin.
Mayoritas negara tersebut merupakan negara berkembang. Namun sebagian lainnya merupakan negara maju yang belum bisa memastikan ketersediaan vaksin bagi seluruh warganya.
"Kita patut bersyukur bahwa Indonesia berada dalam situasi yang lebih baik," jelas Ma'ruf.
Adapun pemerintah menargetkan program vaksinasi bagi sekitar 182 juta penduduk. Program vaksinasi diharapkan dapat selesai dalam satu tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id