Wakil Dirut PLN Darmawan Prasodjo (Foto:Dok.Metro TV)
Wakil Dirut PLN Darmawan Prasodjo (Foto:Dok.Metro TV)

PLTU Gunakan AI untuk Penghematan Energi

Gervin Nathaniel Purba • 18 Desember 2020 15:44
Jakarta: Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Tanjung Jati B Jepara mengandalkan kemajuan teknologi untuk menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya dengan memanfaatkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
 
Dalam hal ini, PLTU Tanjung Jati B Jepara memanfaatkan AI untuk di boiler, sehingga menurunkan pemakaian energi hingga 17 juta giga joule.
 
"Untuk mendukung peningkatan bauran energi baru dan terbarukan (EBT) secara nasional, PLTU Tanjung Jati mempersiapkan diri menjadi PLTU Class Supercritical. Ini yang pertama melakukan cofiring menggunakan biomass tahun depan," kata Wakil Dirut PLN Darmawan Prasodjo, pada program Metro TV.

Dengan penerapan inovasi pada PLTU, PLN dapat menyeimbangkan keunggulan keekonomian energi fosil batubara sebagai penghasil energi listrik yang murah, namun tetap ramah bagi lingkungan," kata Darmawan.
 
Penerapan desulfurisasi gas buang (flue-gas desulfurization/FGD) merupakan bentuk upaya PLN dalam menjawab tantangan pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT).
 
FGD merupakan proses pencampuran emisi gas hasil pembakaran batubara dengan batu kapur basah agar kandungan SO2 yang dilepaskan ke atmosfer menurun, sehingga tidak mencemari udara.
 
Efektivitasnya mencapai 95 persen, sehingga SO2 dibuang melalui cerobong hanya berada di kisaran 300 mg per normal meter kubik dari baku mutu yang ditetapkan pemerintah sebesar 550 mg per normal per meter kubik.
 
"Dengan penerapan inovasi pada PLTU, PLN dapat menyeimbangkan keunggulan keekonomian energi fosil bat ubara sebagai penghasil energi listrik yang murah, namun tetap ramah bagi lingkungan," kata Darmawan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan