"Kita berharap masyarakat jangan latah, gegabah, dan ikut tren saja. Tapi harus bijak dan rasional," kata Direktur Eksekutif Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) Kuseryansyah, dilansir Antara, Selasa, 21 Maret 2023.
Kus mengungkapkan, dua pekan sebelum Lebaran dipastikan akan ada banyak uang yang beredar. Sebab, Tunjangan Hari Raya (THR) biasanya dibayarkan pada waktu tersebut.
Pada saat itu, geliat konsumsi masyarakat serta produksi dari para pelaku usaha akan meningkat cukup signifikan.
Menurutnya, masyarakat akan berbondong-bondong berbelanja berbagai kebutuhan mulai dari baju baru, sepatu baru, ponsel baru, dan lain sebagainya. Sementara itu, para pelaku usaha juga akan meningkatkan stok produk yang mereka jual.
"Peningkatan omzet mereka itu kan terjadi katakanlah dua minggu atau tiga minggu lagi. Tapi mereka sudah harus mulai sejak hari ini atau mungkin sebulan lalu untuk menyiapkan stok yang mereka proyeksikan akan terjadi peningkatan penjualan di sepanjang puasa hingga menjelang Lebaran," ujar Kus.
Baca juga: Catat Ya! Ini Jadwal Pencairan THR dan Gaji ke-13 PNS |
Prioritaskan barang kebutuhan bukan keinginan
Di tengah tingginya geliat konsumsi sepanjang Ramadan dan Lebaran, Kus pun mengingatkan masyarakat untuk memprioritaskan barang-barang yang benar-benar dibutuhkan.Kemudian jika ingin meminjam uang, kata dia, pastikan memiliki sumber dana sehingga dapat melakukan pembayaran sesuai jatuh tempo yang ditentukan.
"Selain itu, kalau mau pinjam juga ingat ada pakem yang biasa digunakan di dunia pinjam-meminjam. Cicilannya itu enggak boleh lebih dari 30 persen dari pendapatan," imbuh Kus.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal II Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) Firlie Ganinduto menambahkan, perputaran ekonomi memang terjadi sangat besar di momen Ramadan hingga Lebaran. Sehingga, masyarakat yang merayakan perlu memiliki strategi agar keuangan dapat tetap terkelola dengan baik.
"Biasanya kan masyarakat itu mudik atau pulang kampung dan saat mudik itu bawa hadiah buat saudara, makan-makan, dan sebagainya. Jadi memang perlu ada strategi di masyarakat yang merayakan Ramadan dan Idulfitri agar bijak untuk mengelola keuangan mereka," ujar Firlie.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News