"Langkah ini ditargetkan menjadikan produksi industri semakin efisien dan berkualitas sehingga bisa lebih berdaya saing global," kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita dalam siaran persnya, Jumat, 20 Agustus 2021.
Agus menyampaikan pertumbuhan PDB per tahun juga akan naik dari baseline sebesar lima persen menjadi 6-7 persen pada periode 2021-2030. Selain itu, Making Indonesia 4.0 juga ditargetkan akan meningkatkan lapangan kerja dari 20 juta menjadi 30 juta lapangan kerja pada 2030 dan peningkatan kontribusi manufaktur terhadap PDB dari 16 persen menjadi 25 persen pada 2030.
"Making Indonesia 4.0 juga akan mempercepat pencapaian aspirasi Indonesia menjadi negara 10 ekonomi terbesar di dunia pada 2030 dengan mendapatkan kembali 10 persen kontribusi ekspor neto dari PDB, dua kali peningkatkan produktivitas terhadap biaya, dan dua persen pengeluaran research and development (R&D) terhadap PDB," imbuhnya.
Adapun upaya untuk mendorong daya saing industri nasional melalui transformasi menuju industri 4.0 salah satu langkahnya adalah dengan menyelenggarakan rangkaian kegiatan diskusi, produk dan solusi seputar teknologi industri 4.0 di Indonesia dalam Indonesia 4.0 Conference & Expo 2021 yang digelar secara daring pada 18-20 Agustus 2021.
"Ini merupakan sebuah momentum yang dapat menjadi ajang menunjukkan kepada dunia tentang kemampuan sektor manufaktur dan sektor lainnya di Indonesia dalam upaya bertransformasi menuju industri 4.0," tutur dia.
Kegiatan yang dimotori oleh Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin tersebut untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai perkembangan implementasi industri 4.0 secara nasional, serta pencapaian dari perjalanan transformasi industri 4.0 di berbagai sektor industri di Tanah Air.
Ia menyampaikan bahwa di tengah dunia yang penuh disrupsi, karakter berani untuk berubah, berani untuk mengubah, dan berani untuk mengkreasi hal-hal baru, merupakan pondasi untuk membangun Indonesia Maju.
"Kita telah berusaha bermigrasi pada cara-cara baru di era Revolusi Industri 4.0 ini, agar bisa bekerja lebih efektif, lebih efisien, dan lebih produktif. Dengan adanya pandemi covid-19 sekarang ini, akselerasi inovasi semakin menyatu dalam keseharian kehidupan kita," pungkas Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id