Ilustrasi. Foto : MI.
Ilustrasi. Foto : MI.

Kuartal III, RNI Catat Peningkatan Laba 192%

Suci Sedya Utami • 04 November 2020 22:12
Jakarta: PT Rajawali Nusantara Indonesia/RNI (Persero) mencatatkan laba bersih Rp68 miliar sepanjang kuartal ketiga 2020. Perolehan tersebut meningkat 192 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
 
Direktur Keuangan RNI Pramusti Indrascaryo mengatakan kinerja RNI yang kembali positif tersebut merupakan pencapaian yang menggembirakan, mengingat pada kuartal ketiga 2019 perseroan sempat mencatatkan rugi sebesar Rp73 miliar. Pencapaian positif ini memberikan optimisme menjelang penutupan tahun buku 2020.
 
Menurut Pramusti, laba ini ditopang oleh penjualan yang berasal dari sejumlah lini usaha. Kontribusi terbesar berasal dari lini farmasi dan alat kesehatan sebesar 43 persen, disusul agroindustri gula sebesar 39 persen, perdagangan umum sebesar 16 persen dan perkebunan sebesar tiga persen.

Ia mengatakan kinerja positif ini tidak terlepas dari sejumlah strategi yang sukses dijalankan, diantaranya penerapan cost leadership, diferensiasi produk, serta pemberdayaan sumber daya manusia (SDM).
 
Melalui penerapan cost leadership, perseroan berhasil melakukan efisiensi dan pengendalian biaya secara tepat sasaran. Sampai dengan September 2020, tercatat perseroan berhasil menekan biaya usaha hingga sebesar 18 persen di bawah anggaran dan di bawah realisasi tahun lalu.
 
“Pengendalian biaya menjadi strategi yang tepat di tengah kondisi pandemi saat ini. Di kuartal ke-4, otomatisasi dan penjualan akan terus ditingkatkan guna mendorong efisiensi biaya,” kata Pramusti dalam keterangan resminya, Rabu, 4 November 2020.
 
Di samping penerapan cost leadership, strategi lainnya adalah penerapan diferensiasi produk. Menurut Pramusti, perseroan saat ini tengah gencar meningkatkan nilai tambah produk dengan menyasar pasar ritel melalui pengembangan produk baru dan rebranding produk existing.  
 
“Membangun brand image produk merupakan bagian dari inovasi model bisnis yang saat ini dijalankan RNI. Guna meningkatkan daya saing kami fokus pada peningkatan kualitas produk serta pelayanan yang diberikan kepada konsumen. Dengan penerapan strategi yang tepat, diharapkan penjualan dari sektor ritel dapat terus tumbuh di kuartal ke-4,” tutur dia.
 
Dari sisi SDM, Pramusti mengatakan, Empowering SDM secara konsisten terus dilakukan dalam berbagai aspek, sehingga mampu meningkatkan produktivitas yang berdampak pada kinerja positif dan peningkatan pendapatan perusahaan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan