Namun, tak semua datang dengan cara yang benar. Untuk memastikan haji berlangsung aman dan teratur, Pemerintah Arab Saudi kembali menegaskan kampanye nasional tahunan yaitu "Tidak Ada Haji Tanpa Izin."
Kampanye ini tak sekadar slogan, tapi bagian dari visi besar Arab Saudi untuk menciptakan penyelenggaraan haji yang tertib, aman, dan bebas dari kekacauan.
| Baca juga: Mengenal Kartu Nusuk, Identitas Wajib Jemaah Haji untuk Akses Layanan di Tanah Suci |
Apa itu kampanye "Tidak Ada Haji Tanpa Izin"?
Melansir The Saudi Press Agency, kampanye ini ditujukan untuk menindak tegas praktik ilegal seperti keberangkatan tanpa visa haji resmi, kampanye palsu, dan upaya menunaikan haji tanpa izin yang sah.Selain itu, langkah ini juga bertujuan untuk mengurangi kemacetan, mencegah penipuan, dan menjaga keselamatan seluruh jemaah.
Langkah-langkah yang dilakukan meliputi:
- Peningkatan pos pemeriksaan keamanan di pintu masuk Makkah dan situs suci.
- Penggunaan teknologi pemantauan canggih.
- Hukuman tegas bagi pelanggar.
- Edukasi dan kampanye kesadaran melalui berbagai platform digital dan sosial.
Hari arafah jadi bukti sukses kampanye
Hari Arafah tahun ini jadi momen penting. Jemaah hadir tepat waktu di kamp-kamp yang ditentukan. Arus lalu lintas lancar, jalan-jalan bersih, dan tidak ada kepadatan ekstrem seperti tahun-tahun sebelumnya."Suasana ketenangan dan keyakinan yang nyata terasa saat jemaah melaksanakan ritual haji mereka, didukung oleh lingkungan yang aman dan layanan pemerintah yang luas," terang The Saudi Press Agency (SPA).
Setiap jemaah, layanan terjamin
Setiap jemaah yang telah memiliki izin, dijamin mendapatkan fasilitas terbaik:- Perumahan dan akomodasi yang layak
- Layanan katering dan kesehatan
- Transportasi modern
- Akses pada platform digital seperti aplikasi Nusuk
- Teknologi dan Koordinasi Jadi Kunci
Bus, kereta api, hingga Kartu Nusuk jadi bagian dari sistem transportasi dan pengawasan yang terintegrasi.
Teknologi canggih digunakan untuk memantau pergerakan dan kepatuhan jemaah selama haji.
Kampanye ini juga didukung oleh kolaborasi lintas sektor, termasuk kementerian, aparat keamanan, dan relawan.
Rute Makkah permudah kedatangan jemaah
Inisiatif unggulan lainnya adalah Rute Makkah dari Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi. Program ini telah berjalan sejak 2017 dan kini menjangkau 11 bandara internasional.Lebih dari 1 juta jemaah terbantu dengan proses imigrasi dan bea cukai yang langsung diselesaikan di negara asal, sebelum tiba di Saudi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
