"Dapat kami sampaikan bahwa pengumuman tersebut adalah aksi penipuan. BCA tidak pernah mengeluarkan Surat Pengumuman tersebut," kata Hera dalam keterangan tertulis, Rabu, 14 September 2022.
Ia meminta nasabah emiten berkode BBCA itu untuk selalu berhati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan BCA.
| Baca juga: Bos BCA: Penyesuaian Harga BBM Tidak Pengaruhi Penyaluran Kredit |
"Dapat kami sampaikan apabila nasabah mendapatkan surat atau informasi yang mencurigakan dan mengatasnamakan BCA, nasabah dapat menghubungi kantor cabang setempat atau melalui HaloBCA 1500888, WA Halo BCA 0811 1500 998, twitter @halobca atau webchat www.bca.co.id," tuturnya.
Seperti diketahui tersebar informasi melalui pesan singkat mengatasnamakan BCA yang menyatakan ada pembaruan biaya transaksi untuk nasabah yang bertransaksi dari BCA mobile/internet banking.
"Mulai nanti malam ketika pergantian tanggal, seluruh biaya transaksi diubah menjadi biaya bulanan. Untuk biaya transaksi lama Rp6.500 per transaksi diganti dengan biaya bulanan Rp150 ribu per bulan (autodebit dari rekening tabungan) unlimited," tulis informasi penipuan itu.
Dalam informasi yang beredar itu juga, nasabah diminta persetujuan untuk mengikuti tarif yang baru Rp150 ribu per bulan atau mau tetap ke tarif yang lama Rp6.500 per transaksi. Adapun jika tidak melakukan konfirmasi atas info tersebut dikatakan akan dianggap setuju dengan tarif baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
