Salah satu faktor terpenting dalam bisnis yang baik adalah kepuasan pelanggan. Faktor tersebut akan menentukan perkembangan bisnismu dan menjadikannya lebih tahan lama. Agar bisnismu dapat berkembang menjadi lebih baik, ketahui tentang kepuasan pelanggan di bawah ini.
Pengertian kepuasan pelanggan
Melansir laman Sodexo, kepuasan pelanggan adalah perasaan yang dirasakan oleh seseorang, baik itu senang maupun kecewa yang muncul setelah membandingkan barang atau jasa yang mereka pikirkan dengan apa yang mereka terima.
Kepuasan pelanggan memungkinkan seseorang untuk menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan dalam waktu yang lama. Begitu juga dengan sebaliknya, jika seseorang merasa tidak puas dengan produk atau jasa yang diterima, ia akan cenderung mencarinya di tempat lain. Kepuasan pelanggan juga bisa dijadikan sebagai tolak ukur keberhasilan produk karena berdampak pada tingkat penjualan.
Faktor-faktor yang menjadi kepuasan pelanggan
Terdapat beberapa faktor yang menjadi pertimbangan seseorang untuk merasa puas atau tidak. Berikut adalah beberapa faktor yang menjadi kepuasan pelanggan.
1. Produk yang ditawarkan
Pelanggan pertama kali akan menilai produk dan jasa yang ditawarkan. Biasanya, pelanggan akan cenderung merasa puas apabila produk atau jasa yang digunakan memiliki kualitas yang baik sehingga ia akan menggunakannya secara berulang dalam jangka waktu yang panjang.
2. Pelayanan
Bagaimana seorang pelanggan menerima pelayanan yang baik adalah salah satu kunci menerima kepuasan dari mereka, bahkan loyalitas. Ini juga dapat menjadi cerminan bahwa bisnismu memiliki citra yang baik dalam pelayanan dan jasa bagi para pelanggan.
3. Sisi emosional
Jika seorang pelanggan menerima layanan yang baik dari bisnismu, secara tidak langsung akan memunculkan sisi emosional. Ini juga menjadi faktor yang mendorong sikap loyalitas dari pelanggan ke bisnismu, bahkan hingga adanya perasaan bangga dari pelanggan terhadap produk yang mereka gunakan.
4. Iklan
Iklan yang dibuat semenarik mungkin memiliki peran yang penting dalam menarik perhatian pelanggan. Dengan itu, iklan juga dapat dibuat dengan memperlihatkan produk secara detail dan keunggulan yang ditawarkan. Apabila iklan dirasa berhasil, kamu dapat memainkan harga untuk menambah kepuasan dari pelanggan tersebut.
5. Memberikan kemudahan
Memberikan kemudahan yang dimaksud adalah pelanggan mudah melakukan mendapatkan produk hingga melakukan transaksi pembayaran. Sebab, kini hampir semua orang menyukai hal yang instan dan mudah. Jadi, kamu dapat menawarkan proses yang sederhana dan mudah dalam mendapatkan produk yang bisnismu tawarkan.
| Baca juga: Tips Memulai Bisnis Kuliner All You Can Eat |
Indikator kepuasan pelanggan
Kepuasan pelanggan dapat diukur melalui beberapa indikator sebagai berikut seperti yang dilansir dari Gramedia Blog.
1. Kritik dan Saran
Kritik dan saran penting untuk mengetahui dan memperbaiki bagian dari produk yang masih kurang sesuai dengan preferensi pelanggan. Kamu dapat menyediakan call center yang menerima keluhan, kritik, dan saran dari pelanggan untuk perkembangan bisnis yang lebih baik.
2. Jasa Ghost Shopper
Jasa ini sering digunakan oleh perusahaan besar seperti layanan kesehatan dan perbankan untuk mengetahui dan menilai pelayanan yang diberikan oleh karyawan.
Ghost shopper adalah seseorang yang berpura-pura menjadi pelanggan, tetapi ia sudah mengetahui info pelayanan berdasarkan ilmu yang dibekali. Apabila pelayanan dirasa masih kurang memuaskan, Ini kemudian dapat digunakan sebagai bahan evaluasi agar diperbaiki dan ditingkatkan kembali di masa depan.
3. Mengetahui Alasan Pelanggan
Jika bisnismu dinilai sukses, setidaknya akan ada pelanggan yang loyal dalam menggunakan produk yang kamu tawarkan. Kamu dapat menggunakan kesempatan tersebut untuk mengetahui lebih dalam mengenai alasan pelanggan tersebut memutuskan untuk bersifat loyal terhadap produk bisnismu.
Namun, loyalitas pelanggan tidak menutup kemungkinan mereka untuk beralih ke produk lainnya. Kamu juga dapat menggunakan kesempatan tersebut untuk mengetahui layanan apa yang membuat mereka tidak puas atau tidak terpenuhi.
Kemudian, alasan tersebut dapat dijadikan evaluasi dan bekal untuk meningkatkan dan memperbaiki bisnis sehingga dapat kembali menjangkau para pelanggan, bahkan lebih banyak lagi.
Survei kepuasan pelanggan
Tolak ukur lainnya untuk mengetahui bagaimana perasaan pelanggan terhadap produk barang dan jasa yang kamu tawarkan, kamu dapat melakukan survei kepuasan pelanggan. Survei ini nantinya dapat membantu bisnismu mengetahui apa yang perlu ditingkatkan, diperbaiki, dan dipertahankan.
Melalui survei dari pelanggan, kamu dapat memahami lebih dalam mengenai kualitas produk yang kamu tawarkan. Ini dilakukan agar kamu dapat menentukan harga yang sesuai dengan kualitas produk yang pelanggan inginkan.
Kemudian, survei juga dapat membantu untuk mengevaluasi produk dengan mengetahui apa yang kurang sesuai bagi para pelanggan. Dengan itu, kamu juga dapat membandingkan produk yang kamu tawarkan dengan produk lainnya yang menjadi kompetitor bisnismu.
(KEIZYA HAM)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
