Permintaan itu dia sampaikan dalam parade motor listrik di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, di sela-sela sidang kedua Kelompok Kerja Transisi Energi atau Energy Transitions Working Group (ETWG) Presidensi G20 Indonesia.
"Saya minta Litbang dan industri-industri yang berbisnis di bidang usaha baterai listrik mengembangkan potensi ini," kata Arifin, dilansir dari Antara, Sabtu, 25 Juni 2022.
Ia menyampaikan, pengembangan perahu berbasis baterai akan memberikan manfaat untuk menekan emisi karbon, menghindari pencemaran lingkungan, hingga mengurangi kebisingan.
Dalam sidang kedua ETWG tersebut, isu tentang keterjangkauan akses energi dan kemitraan menjadi pembahasan serius oleh para delegasi dari negara-negara anggota G20, negara-negara undangan, maupun organisasi internasional.
Negara G20 mendukung pendekatan Kepresidenan Indonesia untuk menyiapkan stocktake dan serangkaian side events guna membangun konsensus bersama mengenai aksi G20. Pembahasan itu menjadi sangat krusial sebagai bagian dari penyusunan Komunike.
Selain itu, sidang ETWG kali ini juga menyiapkan dua pencapaian teknis dan kebijakan, yaitu Bali Common Principles in Accelerating Clean Energy Transitions (Compact) dan Bali Roadmap untuk mempercepat transisi energi bagi negara-negara G20. Rancangan tersebut bertujuan mengintegrasikan keamanan energi mengingat krisis energi global yang kini sedang berlangsung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id