"Penyesuaian komisi GoFood ini adalah murni keputusan bisnis dan semestinya ada banyak benefit yang akan diterima para mitra GoFood yang mayoritas merupakan UMKM. Hal biasa saja ya," kata Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM Fiki Satari kepada wartawan, Senin, 22 Maret 2021.
Fiki menambahkan, kehadiran platform berbasis digital seperti GoFood dan ekosistem digital lainnya merupakan salah satu faktor yang mengakselerasi terjadinya transformasi digital bagi UMKM di Indonesia. Bahkan saat ini para UMKM dapat mengakses pasar yang lebih luas dengan memanfaatkan digitalisasi.
Dalam rangka membangun daya saing mitra, Fiki menjelaskan pihak GoFood perlu melakukan upaya pendampingan yang akan memberikan nilai tambah bagi para mitra UMKM. Upaya ini juga bisa mendekatkan mitra UMKM tersebut selangkah lebih maju untuk naik kelas dan masuk ke sektor formal.
"Selain pendampingan, GoFood juga dapat memberikan imbal balik berupa program insentif promosi kepada mitranya. Program semacam ini dapat memberikan insentif pemasaran yang proporsional terhadap level engagement atau partisipasi mitra yang loyal dan aktif menggunakan platformnya," ungkap dia.
GoFood baru-baru ini melakukan perubahan skema komisi kepada merchant mitranya. Bagi mitra usaha yang baru bergabung sejak 5 Maret 2021 berlaku skema komisi 20 persen ditambah Rp5.000. Besaran komisi ini mengalami penyesuaian dibandingkan yang berlaku pada 25 Januari 2021 yaitu 12 persen ditambah Rp5.000.
Sementara bagi mitra usaha yang telah mendaftar di periode 25 Januari 2021 sampai dengan 4 Maret 2021 melalui aplikasi GoBiz dan telah menyetujui pemberlakuan skema komisi awal 12 persen ditambah Rp5.000 juga berkesempatan untuk mengubah ke skema komisi 20 persen ditambah Rp1.000.
"Penyesuaian komisi ini juga merupakan respon kami atas aspirasi para mitra usaha dan sejalan dengan komitmen GoFood untuk terus mengutamakan pertumbuhan bisnis mitra usaha, terutama pelaku UMKM kuliner," ujar VP Corporate Affairs Food Ecosystem Gojek Rosel Lavina.
Dalam skema komisi ini, Rosel menyebut, ragam manfaat dapat diperoleh mitra usaha, termasuk diantaranya adalah kesempatan subsidi pendanaan yang lebih besar dari GoFood untuk mengikuti program dan kampanye promosi rutin, serta peningkatan layanan dari GoFood lewat berbagai inovasi fitur GoBiz.
Terkait kebijakan baru ini, ia menjelaskan, pihaknya telah melakukan edukasi serta sosialisasi kepada mitra usaha. Harapannya, akan semakin banyak mitra usaha yang dapat mengambil kesempatan untuk mengoptimalisasi perkembangan usahanya lewat berbagai inovasi yang tersedia dalam ekosistem bisnis ini.
"Kami telah melakukan komunikasi intensif kepada para anggota Komunitas Partner GoFood (Kompag) yang merupakan ketua komunitas di beberapa kota di Indonesia dan mendengar langsung masukan dari mereka. GoFood selalu terbuka menerima masukan, kritik, dan aspirasi para mitra usaha kami untuk memastikan layanan kami tetap menjadi andalan bagi mitra usaha dalam mengembangkan bisnis," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News