“Kami berkomitmen melaksanakan edukasi promosi kesehatan dan kelestarian lingkungan desa wisata untuk meningkatkan pemahaman pemilik homestay dan masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan keberlanjutan lingkungannya,” ujar Sandiaga melalui keterangan tertulis, Rabu, 22 Juni 2022.
Salah satu pihak yang berkolaborasi yakni PT Kao Indonesia yang menyediakan fasilitas penunjang homestay. Sandiaga mengatakan hal tersebut berfungsi meningkatkan standar kebersihan dan kenyamanan homestay di desa wisata.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: Menparekraf Yakin Desa Wisata Kian Beken
"PT Kao Indonesia menyediakan paket berisi produk KOA Indonesia yang akan sebagai fasilitas penunjang (amenities) untuk homestay yang berada di desa wisata," ujar Sandiaga.
Menurut dia, desa wisata menjadi daya ungkit bagi ekonomi desa dan sebagai wahana promosi untuk menunjukkan potensi desa-desa wisata di Indonesia kepada wisatawan. Sekaligus, mendorong daerah untuk dapat menciptakan desa wisata baru selanjutnya di wilayahnya yang dapat membangkitkan ekonomi desa.
“Kebangkitan ekonomi dari desa-desa untuk membangun Indonesia. Selain itu dapat menjaring database desa wisata baru dari pendaftaran di website jejaring desa wisata (Jadesta) yang merupakan website resmi yang dikembangkan oleh Kemenparekraf,” kata Sandiaga.