Direktur Utama PT Timah Tbk Ahmad Dani Virsal saat silaturahmi dengan Wakil Menteri Investasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Yuliot Tanjung.
Direktur Utama PT Timah Tbk Ahmad Dani Virsal saat silaturahmi dengan Wakil Menteri Investasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Yuliot Tanjung.

Tingkatkan Nilai Tambah, PT Timah Fokus Hilirisasi

Medcom • 06 Agustus 2024 22:01
Jakarta: PT Timah terus mendorong perbaikan tata kelola ekosistem dan pengembanga hilirisasi timah nasional. Langkah itu dilakukan untuk meningkatkan peran industri timah nasional dalam mendukung perekonomian daerah dan nasional.
 
Direktur Utama PT Timah Ahmad Dani Virsal mengatakan, timah merupakan salah satu mineral yang sangat dibutuhkan untuk mendukung berbagai industri termasuk teknologi tinggi dan kompetensi. 
 
Hilirisasi harus dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah produk timah. "Indonesia merupakan salah satu produsen timah terbesar di dunia dan memiliki peran penting untuk memenuhi kebutuhan timah dunia," kata Dani, Selasa 6 Agustus 2024.

Dani menyampaikan rencana pengembangan bisnis PT Timah untuk mengelola mineral ikutan timah. Termasuk pengembangan hilirisasi yang sedang dilakukan PT Timah melalui anak usahanya PT Timah Industri. 
 
Dani mengungkapkan, PT Timah Industri sedang mengembangkan produksi hilirisasi Tin Powder yang rencananya mulai produksi tahun ini. Hal ini merupakan upaya PT Timah untuk memenuhi kebutuhan pasar global. 
 
"PT Timah sudah melakukan hilirisasi timah sejak lama, namun dalam pengembangannya perusahaan membutuhkann support yang optimal dari berbagai pihak misalnya seperti penguatan  permintaan pasar domestik," ungkapnya.
 
Sebagai salah satu mineral yang tidak dapat diperbaharui, pengelolaan industri timah dari hulu ke hilir harus dilakukan dengan baik untuk menjaga keberlanjutan. 
 
"Proses penambangan juga harus dilakukan dengan menerapkan prinsip good mining practices sehingga dapat meminimalisasi dampak dari penambangan timah," ujarnya. 
 
Seperti diketahui, saat ini industri tambang termasuk timah masih menjadi salah satu penyokong perekonomian nasional. Tak hanya itu, efek domino dari sektor pertambangan timah juga mampu menggerakkan perekonomian di daerah sekitar. 
 
"Sebagai perusahaan negara, PT Timah tidak hanya profit oriented, tapi juga memiliki misi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional, melakukan pemberdayaan masyarakat dan juga memberikan kontribusi yang optimal bagi Bangsa dan Negara," katanya.
 
Wakil Menteri Investasi/Wakil Kepala BKPM Yuliot Tanjung menyampaikan fokus pengembangan kedepan terkait hilirisasi terdapat beberapa mineral ikutan lainnya yang bisa dioptimalkan dan dikembangkan serta memiliki nilai ekonomis yang tinggi seperti logam tanah jarang, zirkon, ilminite, silika dan lainnya. 
 
"Pelaksanaan investasi dapat dilakukan secara bertahap dan berpatungan dengan perusahaan dari luar negeri yang memiliki pengalaman akses pasar," kata Yuliot Tanjung. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan