Jakarta: Para pelaku industri aset kripto menyambut baik pernyataan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) terkait langkah Kementerian Perdagangan (Kemendag) yang akan menyiapkan regulasi agar investasi kripto aman. Ditegaskannya bahwa Kemendag berkomitmen untuk selalu beradaptasi dengan tren ekosistem ekonomi digital.
Menanggapi hal tersebut, CEO Indodax Oscar Darmawan menyampaikan hal tersebut merupakan angin segar bagi industri kripto. Menurutnya, ini merupakan langkah baik untuk kemajuan industri kripto sebagai salah satu penopang ekonomi digital.
"Dengan adanya regulasi kripto, Indonesia yang merupakan salah satu negara yang menerima kehadiran kripto di dunia, sedang menciptakan iklim aset kripto yang semakin baik. Saya berharap, industri kripto akan semakin baik di tangan beliau," ujar Oscar dalam keterangan tertulis, Jumat, 8 Juli 2022.
Ia menambahkan, terbitnya regulasi ini nantinya menunjukkan pemerintah memiliki fokus terhadap kripto sebagai komoditas digital yang semakin digandrungi dewasa ini. Dorongan dan regulasi dari pemerintah tentu akan mendukung tumbuh kembang industri aset kripto.
Sebagai pelaku industri, Oscar pun membuka diri untuk bisa melakukan kolaborasi dengan pemerintah dalam hal edukasi atau apapun dengan tujuan utama bersama-sama membangun dan memajukan industri kripto.
"Saya kira tujuan dari pemberlakuan regulasi ini yaitu untuk menciptakan perlindungan pada konsumen. Saya mengharapkan regulasi baru nantinya juga tidak akan memberatkan pihak manapun, baik itu pelaku industri ataupun investor."
"Semoga saja regulasi ini juga makin memudahkan bursa berjangka kripto yang kemarin dibentuk bersama teman-teman industri lainnya segera disahkan. Jadi, ekosistem kripto Indonesia lengkap dan semakin dapat mendukung ekonomi digital," jelas Oscar menambahkan.
Di sisi ekonomi digital, Oscar melihat trading aset kripto kini sudah menjadi mata pencaharian sejumlah masyarakat Indonesia. Dengan hal tersebut, tentu akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi digital.
"Kami berharap bisa mendukung Kementerian Perdagangan untuk bersama-sama memajukan industri kripto dan blockchain di Tanah Air," tegasnya.
Seperti diketahui, pertumbuhan investasi aset kripto dalam dua tahun terakhir tumbuh pesat. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mencatat jumlah investor aset kripto di Indonesia mencapai 12,4 juta per Februari 2022, meningkat sebanyak 532.102 orang dari 2021.
Sementara itu, Indodax sebagai exchange lokal terbesar dan tertua di Indonesia yang berdiri selama delapan tahun telah mengantongi sebanyak 5,4 juta member.
Menanggapi hal tersebut, CEO Indodax Oscar Darmawan menyampaikan hal tersebut merupakan angin segar bagi industri kripto. Menurutnya, ini merupakan langkah baik untuk kemajuan industri kripto sebagai salah satu penopang ekonomi digital.
"Dengan adanya regulasi kripto, Indonesia yang merupakan salah satu negara yang menerima kehadiran kripto di dunia, sedang menciptakan iklim aset kripto yang semakin baik. Saya berharap, industri kripto akan semakin baik di tangan beliau," ujar Oscar dalam keterangan tertulis, Jumat, 8 Juli 2022.
Ia menambahkan, terbitnya regulasi ini nantinya menunjukkan pemerintah memiliki fokus terhadap kripto sebagai komoditas digital yang semakin digandrungi dewasa ini. Dorongan dan regulasi dari pemerintah tentu akan mendukung tumbuh kembang industri aset kripto.
Sebagai pelaku industri, Oscar pun membuka diri untuk bisa melakukan kolaborasi dengan pemerintah dalam hal edukasi atau apapun dengan tujuan utama bersama-sama membangun dan memajukan industri kripto.
"Saya kira tujuan dari pemberlakuan regulasi ini yaitu untuk menciptakan perlindungan pada konsumen. Saya mengharapkan regulasi baru nantinya juga tidak akan memberatkan pihak manapun, baik itu pelaku industri ataupun investor."
"Semoga saja regulasi ini juga makin memudahkan bursa berjangka kripto yang kemarin dibentuk bersama teman-teman industri lainnya segera disahkan. Jadi, ekosistem kripto Indonesia lengkap dan semakin dapat mendukung ekonomi digital," jelas Oscar menambahkan.
| Baca juga: Ekosistem Kripto, Masyarakat Perlu Diedukasi soal Mining |
Di sisi ekonomi digital, Oscar melihat trading aset kripto kini sudah menjadi mata pencaharian sejumlah masyarakat Indonesia. Dengan hal tersebut, tentu akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi digital.
"Kami berharap bisa mendukung Kementerian Perdagangan untuk bersama-sama memajukan industri kripto dan blockchain di Tanah Air," tegasnya.
Seperti diketahui, pertumbuhan investasi aset kripto dalam dua tahun terakhir tumbuh pesat. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mencatat jumlah investor aset kripto di Indonesia mencapai 12,4 juta per Februari 2022, meningkat sebanyak 532.102 orang dari 2021.
Sementara itu, Indodax sebagai exchange lokal terbesar dan tertua di Indonesia yang berdiri selama delapan tahun telah mengantongi sebanyak 5,4 juta member.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id