"Kami menggelar workshop untuk mendukung pendampingan pelaku IKM sehingga dapat berperan secara optimal,” kata Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Gati WIbawaningsih, seperti dikutip dari Antara, Sabtu, 27 Juni 2020.
Lokakarya tersebut telah dilaksanakan secara virtual, terdiri dari 13 workshop dengan total peserta sebanyak 1.060 orang. Mereka yang terlibat adalah Pejabat Fungsional Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan (PFPP) dan Tenaga Penyuluh Lapangan (TPL) IKM yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Dalam kegiatan itu disampaikan sejumlah topik penting, di antaranya pajak UMKM, kelistrikan, Kredit Usaha Rakyat (KUR), Sistem Informasi Industri Nasional (Siinas) dan Perizinan Berusaha melalui Online Single Submission (OSS) dari para narasumber instansi terkait seperti Pusdiklat Pajak, PLN, BRI, Pusdatin Kemenperin dan BKPM,” kata Gati.
Kegiatan lokakarya tersebut, lanjut dia, menekankan pada fungsi fasilitasi untuk penguatan kapasitas kelembagaan dalam mengembangkan sektor IKM. Gati menegaskan para tenaga penyuluh IKM yang tersebar di seluruh Indonesia merupakan ujung tombak pembinaan dan pendampingan IKM di daerah.
“Selain itu, diharapkan dapat menyosialisasikan kepada IKM binaannya mengenai penerapan protokol kesehatan yang perlu dilakukan di tempat kerja,” ujarnya.
Selain itu Kemenperin juga mendorong akselerasi penerapan teknologi digital oleh IKM di masa normal baru ini. Pemerintah memberikan fasilitasi seluas-luasnya bagi IKM melalui berbagai gerakan bekerja sama dengan platform digital.
Tujuan utamanya adalah memperluas jangkauan dan meningkatkan penjualan produk-produk buatan IKM dalam negeri secara online, sehingga menghilangkan sekat-sekat seperti jarak dan dan PSBB.
“Sebagai contoh, pemerintah meluncurkan Gerakan Nasional #BanggaBuatanIndonesia, yang kemudian ditindaklanjuti oleh Kemenperin melalui kampanye #SemuanyaAdaDisini. Ini merupakan bagian dari upaya gotong royong yang melibatkan seluruh masyarakat untuk memulihkan kembali roda perekonomian Indonesia,” pungkas Gati.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id