Menteri BUMN Erick Thohir - - Foto: dok MI
Menteri BUMN Erick Thohir - - Foto: dok MI

Bertandang ke Singapura, Erick Beberkan Upaya RI Lakukan Vaksinasi Massal

Eko Nordiansyah • 20 Februari 2021 15:30
Jakarta: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan penanganan covid-19 akan tetap menjadi fokus pemerintah. Sebab, upaya vaksinasi menjadi cara paling efektif dalam mengendalikan pandemi.
 
"Kami sudah melakukan vaksinasi kepada seluruh petugas medis sebanyak 1,5 juta orang. Pada Maret ini diharapkan lebih banyak lagi masyarakat Indonesia bisa menjalani vaksinasi," kata Erick dalam keterangan tertulis, Sabtu, 20 Februari 2021.
 
Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional ini menjelaskan pengembangan vaksin Merah-Putih yang merupakan karya anak bangsa turut menunjukkan hasil yang menggembirakan. Hal tersebut diapresiasi oleh pemerintah Singapura saat Erick bertandang ke sana.

"Eijkman Institute sudah mendapatkan 'seeds' dari virus covid-19 dan kemudian akan diujicobakan. Semoga awal tahun depan sudah bisa diproduksi massal dan ini penting untuk mengantisipasi vaksinasi covid-19 yang harus dilakukan secara reguler," jelas dia.
 
Sembari mengendalikan covid-19, Erick menyebut pemerintah turut berupaya untuk menggerakkan perekonomian. Karena itu, Erick mengajak Singapura untuk saling bekerja sama dalam pemulihan ekonomi di kawasan Asia Tenggara.
 
Dalam kunjungannya, Menteri BUMN bertemu dengan tiga pejabat Singapura, yaitu Menteri Luar Negeri Vivian Balakhrisnan, Menteri Perdagangan dan Perindustrian Chan Chun Sing, dan Chairman Economic Development Board Beh Swan Gin.
 
Secara terpisah, para pejabat Singapura menilai langkah Indonesia sangat tepat mengambil inisiatif dalam pengadaan vaksin covid-19. Tak hanya itu, Singapura menyambut baik tawaran kerja sama di bidang ekonomi demi meningkatkan hubungan bilateral kedua negara.
 
"Senang bertemu dengan teman saya, Menteri Badan Usaha Milik Negara Indonesia Erick Thohir, di Singapura hari ini. Pak Erick memiliki portofolio yang luas dan berat dan saya senang dia bisa mengunjungi Singapura dan mendiskusikan  kerja sama yang saling menguntungkan," kata Menlu Vivian.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan