Kunjungan tersebut secara spesifik mendiskusikan sejumlah komoditas pertanian potensial di Bangka Belitung, sekaligus melakukan diskusi kerjasama antara Kementerian Pertanian RI dengan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Bangka Belitung didampingi oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Babel, Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian, Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura, serta Kasi Tanaman Semusim dan Rempah.
Wamentan Harvick Hasnul Qolbi menyambut hangat kunjungan tersebut dan menitipkan salam kepada segenap insan tani di Babel agar terus semangat dalam menjalani akvitas pertanian. Baik di sisi produksi di hulu sampai aktivitas perniagaan di hilir.
"Saya mengapresiasi keseriusan teman-teman Pemprov Babel untuk jemput bola. Kalau Kepala Daerahnya punya visi Pertanian yang kokoh, insyaallah, Ketahanan Pangan akan terwujud," ujar Harvick.
"Oleh karena itu, saya juga langsung link-kan dengan para pejabat teknis disini biar sinkron. Ada Dr. Liferdi Lukman Dir Buah dan Florikultura, Ir. Hendratmojo Dir Tanaman Semusim dan Rempah, juga mas Andi Arif Kasubdit Penyediaan Alsintan PSP," tambah Wakil Menteri Pertanian.
Gubernur Babel mengatakan bahwa selama pandemi ini bidang Pertanian menjadi salah satu penyumbang penghasilan daerah dengan skala cukup besar. "Kita sedang mempersiapkan agar pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan pertanian ini seiring sejalan," tutur Gubernur Babel.
"Salah satu komoditas yang terus kita kembangkan adalah Lada. Kami juga sedang membangun klaster Kopi di tiga Kabupaten," tambahnya.
"Oleh karena itu, kami selaku Pemprov Babel mengundang Bapak Wamen Pertanian untuk meninjau Lada kita, Kopi, Durian, dan juga ada Alpukat salah satu komoditas utama," imbuh Gubernur Babel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News