Kedua proyek pembangunan bangunan gedung Istana Negara dan Lapangan Upacara pada Kawasan Istana Kepresidenan senilai Rp1,34 triliun. PTPP menjadi leader konsorsium dalam pekerjaan dua proyek ini dengan masing-masing porsi sebesar 55 persen.
"Dengan bertambahnya dua proyek ini, PTPP telah mendapatkan total enam proyek senilai Rp2,9 triliun dan menjadi kontraktor dengan perolehan nilai kontrak terbanyak di IKN saat ini. Tentunya kami akan memberikan kualitas terbaik sesuai trademark PP dengan mengedepankan inovasi, teknologi, dan keselamatan di setiap proyek yang kami jalankan," ucap Corporate Secretary PTPP Bakhtiyar Efendi dalam keterangan tertulis, Senin, 31 Oktober 2022.
Baca juga: Penandatanganan Kontrak Proyek Istana Presiden di IKN Dilakukan Pekan Ini |
Sebelumnya, PTPP telah mendapatkan empat proyek pembangunan di IKN dengan total nilai Rp1,47 triliun. Keempat proyek tersebut adalah Jalan Tol IKN segmen KKT Kariangau-SP Tempadung senilai Rp687,7 miliar, Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat senilai Rp423,8 miliar, penyiapan kawasan inti pusat pemerintahan (IKN) tahap 1 senilai Rp83,2 miliar dan penyiapan kawasan inti pusat pemerintahan (IKN) tahap 2 senilai Rp280,2 miliar.
Perolehan kontrak baru PTPP hingga saat ini tercatat sebesar Rp19,3 triliun dan naik sebesar 33,5 persen dibandingkan dengan perolehan kontrak baru di Oktober 2021.
"Saat ini perseroan masih berpartisipasi dalam beberapa lelang proyek di IKN. Kami optimis dapat meraih proyek lainnya sesuai dengan target perseroan," pungkas Bakhtiyar.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News