Barcelona harus puas bermain imbang 1-1 dalam Derby Catalan pada pekan ke-22 La Liga Spanyol, akhir pekan kemarin. Meski demikian, Barca tetap berhasil mencetak rekor dengan tidak terkalahkan dalam 22 laga beruntun.
Pique tampil sebagai aktor di balik terciptanya rekor tersebut usai mencetak gol pada menit ke-82. Gol Pique membuat fan Espanyol yang memadati RCDE Stadium terdiam.
Tak hanya itu, mereka juga dibuat geram lantaran selebrasi provokatif yang dilakukan Pique usai mencetak gol. Bek internasional Spanyol itu menempelkan jari telunjuknya sambil berlari ke arah tribun pendukung Espanyol seakan menyuruh mereka untuk diam.
Aksi kontroversial Pique ternyata tidak bisa diterima Tebas. Ia mengatakan, bek 31 tahun tersebut tidak pantas melakukan selebrasi tersebut. Apalagi mengingat usianya yang sudah cukup matang.
Baca juga:Enrique Kian Dekat dengan Chelsea
"Komite anti-kekerasan sepak bola Spanyol (RFEF) akan menentukan apakah gesturnya (Pique) dapat dikenai sanksi atau tidak, tapi kami akan melaporkannya untuk mendapat putusan" Kata Tebas sepeerti dilansir SPORT.
"Peraturannya membuat itu bisa dikenai sanksi karena beberapa selebrasi bisa dinilai sebagai provokasi. Gesturnya yang provokatif menuai reaksi para fans yang merasa ter-ejek," tambahnya. (IBTimes)
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video:?Melihat Debut Evan Dimas dan Ilham Udin Bersama Selangor FA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)