medcom.id, Barcelona: Laga El Clasico antara Barcelona kontra Real Madrid, akhir pekan lalu, menyisakan berbagai cerita menarik. Salah satunya ialah aksi teatrikal yang dilakukan pemain dari masing-masing tim.
Aksi berpura-pura kesakitan demi mendapatkan keuntungan wasit, menjadi hal yang banyak dilakukan pemain Madrid dan juga Barca di pertandingan tersebut.
Di kubu Barcelona, ada Javier Mascherano yang berakting kesakitan ketika mendapat sedikit sentuhan dari Cristiano Ronaldo pada menit ke-60. Saat itu, Mascherano yang terjatuh, langsung mengerang kesakitan ketika Ronaldo menyentuh wajahnya dengan tangan, seakan-akan baru mendapat tamparan atau pukulan. Sayangnya, aksi Mascherano itu tak mampu menipu wasit Antonio Mateu.
Sementara di kubu Madrid ada Pepe. Bek asal Portugal yang dikenal kerap bermain kasar itu, juga coba memanfaatkan situasi untuk mendapatkan keuntungan dari wasit.
Pepe melakukannya di babak pertama. Ketika itu, dia kaki Suarez sedikit menyentuh bagian betis dari Pepe yang tengah menguasai bola. Seakan tak ingin menyia-nyiakan momentum itu, Pepe langsung terjatuh dan mengerang kesakitan.
Mungkin, Pepe berharap reputasi Suarez yang kerap bermain tidak sportif bisa menipu wasit. Tapi sayang, wasit tidak memberikan hukuman apapun pada Suarez selain memberikan Pepe tendangan bebas.
Klik DI SINI untuk melihat aksi teatrikal Pepe
Aksi teatrikal memang kerap dilakukan para pesepak bola untuk mendapatkan keuntungan dari wasit. Salah satu pemain yang mungkin paling dikenal dengan aksi teatrikalnya ialah Sergio Busquets.
Ya, gelandang Barcelona ini sukses menipu wasit saat Barca berhadapan dengan Inter Milan pada babak semifinal Liga Champions 2009-2010.
Kala itu, Busquets yang tengah berebut bola dengan Thiago Motta tiba-tiba terjatuh lalu mengerang kesakitan, seperti habis disikut Motta. Padahal, dalam tayangan ulang, tangan Motta mengenai bagian leher. Yang uniknya, saat tengah berguling-guling di lapangan, Busquets masih sempat mengintip untuk melihat reaksi wasit.
Aksi teatrikalnya itu berhasil. Pasalnya, wasit memberikan kartu merah untuk gelandang yang saat ini bermain untuk Paris Saint Germain tersebut. Sayangnya, di akhir laga Barca harus tetap kecewa lantaran Inter yang lolos ke final lantaran unggul agregat 3-2. (101GreatGoals)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)