Rafael Benitez (Foto: Daily Mail)

Lima Alasan Real Madrid Memecat Benitez

Bola real madrid

Krisna Octavianus • 05 Januari 2016 04:26

medcom.id, Madrid: Real Madrid akhirnya memutuskan untuk memecat Rafael Benitez, Selasa 5 Desember dini hari WIB. Ada beberapa alasan mengapa Madrid memecat pelatih berusia 55 tahun itu.

Pengumuman pemecatan Benitez dilakukan oleh presiden klub, Florentino Perez. Manajemen Madrid kemudian memilih Zinedine Zidane untuk menggantikan pelatih asal Spanyol tersebut.

Diyakini, ada beberapa alasan mengapa Madrid memecat Benitez selain penampilan buruk tim beberapa pekan terakhir. Berikut lima alasan Los Blancos memecat Benitez seperti dilansir Daily Mail:
1. Bermasalah dengan Ronaldo
Pertama kali datang ke Madrid, ia langsung memiliki masalah dengan sang megabintang, Cristiano Ronaldo. Mereka dikabarkan berseteru dalam sesi latihan yang membuat Ronaldo ngambek. Dalam beberapa tahun terakhir, CR7 merupakan pemain penting bagi klub, jika sampai ada yang bermasalah dengannya pasti didepak.

2. Kekalahan di El Clasico
kekalahan 0-4 dari rival utama, Barcelona pada November menjadi alasan kuat Madrid memecat Benitez. Apalagi, kekalahan telak itu terjadi di depan publik sendiri, Santiago Bernabeu.

3. Membuat Komentar yang Fatal
Pekan lalu Benitez membuat komentar menggemparkan. Ia membuat statement dengan menyebut bahwa ada kampanye untuk melawan Madrid, dirinya, dan Florentino Perez. Itu komentar fatal yang menyulut ketidakharmonisan di klub.

4. Kurangnya Gaya Bermain
Madrid di bawah asuhan Benitez kekurangan gaya bermain. Mereka mudah sekali kehilangan akal jika lawan mampu mengembangkan permainan dan berbalik menekan. Permainan Los Blancos hanya fokus untuk meraih kemenangan tanpa memikirkan unsur keindahan.

5. Tersingkir dari Copa del Rey
Mungkin ini alasan paling konyol. Pasalnya, mereka tersingkir dari ajang Copa del Rey karena menurunkan pemain ilegal, yakni Denis Cheryshev saat melawan Cadiz.Memang ini bukan 100 persen kesalahan Benitez, tapi tetap saja tidak termaafkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(KRS)