Diego Perotti dan Radja Nainggolan menjadi pencetak gol bagi Serigala Ibu Kota yang masing-masing tercipta pada menit 49 dan 53. Sementara di kubu tim tamu, satu gol dari Ciro Immobile dicetak lewat eksekusi penalti menit 72.
Kedua tim mengerahkan skuat terbaik sejak menit awal. Permainan terbuka diperagakan oleh dua klub yang bersikeras ingin memberikan kado manis bagi suporternya di Stadio Olimpico.
Kendati begitu, tak ada gol tersaji di babak pertama. Peluang Edin Dzeko menit 17 cuma menjadi pemanis statistik saja, sedangkan Lazio cenderung bermain keras, terbukti dengan dua kartu kuning untuk Senad Lulic dan Lucas Leiva.
Gol yang dinanti publik tuan rumah akhirnya tersaji dini pada awal babak kedua. Aleksandar Kolarov yang merangsek naik ke kotak penalti dijatuhkan oleh Bastos dan wasit langsung menunjuk titik putih.
Perotti yang dipercaya menjadi eksekutor sukses merobek jala gawang Thomas Strakosha. Penonton pun langsung riuh menyambut gol tersebut.
Sorak-sorai suporter AS Roma kembali pecah beberapa menit kemudian. Gelandang berdarah Indonesia, Radja Nainggolan berhasil menggandakan keunggulan atas Lazio menit 53.
Tendangan kerasnya dari luar kotak penalti kembali membobol gawang Strakosha dan membawa AS Roma menjauh dengan skor 2-0.
Lazio terus berupaya mengejar defisit gol tanpa mengenal lelah. Sejumlah pergantian pemain untuk merombak strategi pun dilakukan, termasuk memainkan Luis Nani dan Jordan Lukaku di pertengahan babak kedua.
Hasilnya baru tersaji menit 72. Bek Roma, Kostas Manolas dianggap melakukan handsball di dalam kotak penalti, dan wasit menghadiahi tim tamu dengan sepakan 12 pas.
Immobile sukses memperkecil ketertinggalan. Namun sayang, skor 2-1 untuk Roma bertahan hingga peluit panjang.
Tambahan tiga poin membuat AS Roma sementara berada di posisi ketiga klasemen Liga Italia Serie A. Sebaliknya, Lazio harus turun ke posisi lima dengan 28 poin, teroaut dua poin dari AS Roma.
Video: Luis Milla Akui Buruknya Koordinasi Antarpemain Timnas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)
