Tak ingin spekulasi tersebut berkembang makin liar, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Ratu Tisha langsung memberikan klarifikasi. Ia menegaskan PSSI baru berniat untuk mengevaluasi Indra. Evaluasi tersebut akan dilakukan pada 17 November.
"Pekan depan tanggal 17 November, kami akan melakukan evaluasi untuk timnas U-19 dan U-16. Tentunya dalam evaluasi ini bertujuan untuk menilai kinerja pelatih. Kami akan memanggil Indra dan Fakhri untuk dievaluasi. Jangan berimajinasi lebih jauh," ujar Tisha.
Tisha juga menjelaskan evaluasi yang dilakukan PSSI untuk Indra bukan berdasarkan hasil. Sebab, PSSI lebih fokus pada penilaian mengenai permainan untuk tim usia muda.
"Pertama, kami bicara target pelatih khusus pembinaan usia muda 16, 19, 22 adalah pola permainan. Perkembangan permainan, proses, dan bukan hasil. Itu menjadi patokan target kami," tegas Tisha.
"Mengenai hal-hal bersifat teknis lainnya, kami akan mendengarkan penjelasan dulu dari pelatih," tutur Tisha.
Sejauh ini, Indra memang gagal membawa timnas U-19 berprestasi di beberapa kancah internasional. Beberapa di antaranya adalah di ajang Piala AFF U-18 2017 dan ajang Kualifikasi Piala Asia 2018.
Dalam ajang AFF, timnas U-19 hanya mampu meraih peringkat ketiga. Sedangkan di ajang kualifikasi Piala AFC, mereka hanya finis di peringkat ketiga Grup F, setelah kalah dari Korea Selatan dan Malaysia.
Video:?Sekjen PSSI Komentari Isu Pemecatan Indra Sjafri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
