Kendati demikian, datang lebih cepat dari waktu pertandingan bukan berarti upaya mendapatkan tiket menjadi mudah. Sebab, tidak semua The Jakmania berhasil mendapatkan tiket.
Sebab, jelang penukaran tiket, sebagian Jakmania kecewa karena jumlah tiket on the spot ludes terjual. Mereka tak menyerah. Beberapa Jakmania bahkan rela menunggu hingga jelang pertandingan dilaksanakan. Namun, usaha itu belum membuahkan hasil.
"Kami kecewa, karena belum sampai beberapa jam tiket sudah habis. Kami sudah mulai antre sejak dini hari," ujar Fajar Nugraha kepada medcom.id di depan pintu pembatas masuk SUGBK, Sabtu 17 Februari 2018.
Selain Fajar, beberapa Jakmania yang kecewa ialah Andi PG, Eko dan Aji yang merupakan Jakmania asal Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Baca: Diwarnai Gol Akrobatik Simic, Persija Mengungguli Bali United
"Padahal saya tahu kapasitas stadion 70 ribuan, tetapi kenapa hanya 66 ribu saja tiketnya," keluh Andi.
Panitia penyelenggara diketahui hanya menyediakan 4000 tiket secaraon the spot. Rinciannya, akan dijual 700 tiket kategori 1 barat A, 2700 tiket kategori 1 barat B, dan 600 tiket kategori tengah timur.
Namun, panitia penyelenggara menyiapkan big screen untuk suporter Persija dan Bali United yang tidak mendapatkan tiket.
Tak ingin ketinggalan berita bola dan olahraga? Follow instagram kami@medcom_olahraga
Video: Final Piala Presiden Jadi Ajang Duel Marko Simic dan Stefano Lilipaly
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)