\ Klarifikasi Kemenpora Soal Kesenjangan Bonus Timnas U-16
Suasana konferensi pers pihak Kemenpora terkait isu kesenjangan bonus penggawa Timnas U-16 yang jadi juara Piala AFF U-16 (Foto: medcom.id/Rendy Renuki H)
Suasana konferensi pers pihak Kemenpora terkait isu kesenjangan bonus penggawa Timnas U-16 yang jadi juara Piala AFF U-16 (Foto: medcom.id/Rendy Renuki H)

Timnas U-16 Juara AFF

Klarifikasi Kemenpora Soal Kesenjangan Bonus Timnas U-16

Bola timnas indonesia berita kemenpora timnas u-16
Rendy Renuki H • 13 Agustus 2018 22:29
Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengklarifikasi kabar soal pemberian bonus kepada Timnas Indonesia U-16 yang berhasil menjadi juara Piala AFF U-16. Sebelumnya, Sekretaris Menpora Gatot S Dewa Broto dalam keterangan tertulis, Minggu 12 Agustus, mengatakan akan memberikan bonus sebesar Rp200 juta kepada para pemain.
 
Namun, bonus tersebut dikhususkan kepada pemain U-16 yang terdaftar sebagai siswa Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP). Menurutnya, data yang dikantonginya ada lima penggawa Timnas U-16 yang berasal dari PPLP.
 
Hal itu yang sempat membuat gaduh karena terjadi kesenjangan dengan pemain non-PPLP. Namun, Kemenpora melalui Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga, Raden Isnanta, memberikan klarifikasi terkait masalah tersebut.
  "Jadi urusan bonus tanggung jawab ada di pundak saya. Saya belum pernah mengeluarkan statement resmi (soal bonus Timnas U-16)," ujar Isnanta saat jumpa pers di Kantor Kemenpora, Senin (13/8).

Baca:Juara AFF U-16, Supriadi Dapat Beasiswa ke Liverpool


"Insyaallah semua mendapatkan hak yang sama (bonus juara Piala AFF U-16). Saya pastikan akan ada waktu yang tepat untuk memanggil mereka (Timnas U-16). Kami akan koordinasi dengan PSSI, kapan ada waktu agar tidak bentrok dengan persiapan Piala Asia 2018 (September mendatang)," sambungnya.
 
Ia pun menyebutkan jika pemberian bonus sebisa mungkin bukan berbentuk uang tunai. Mengingat usia dari penggawa Timnas U-16 yang masih muda, ia pun lebih condong memberikan bonus dalam bentuk beasiswa.
 
"Kemungkinan besar dalam bentuk beasiswa, karena untuk kepentingan akademik. Kami akan diskusikan dahulu agar jangan melanggar aturan dalam pemberian apresiasi," tutupnya.
 
Sementara, Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Mulyana, mengatakan pemerintah telah memberikan kontribusi kepada PSSI selaku induk organisasi. Namun, pada 2018 ini dikhususkan untuk persiapan tim yang turun di Asian Games 2018.

Baca juga:Kata Lilipaly setelah Mencetak Gol Spektakuler untuk Timnas U-23


"Kami telah memberikan kontribusi khususnya tim PPON atau Pelatnas Asian Games maupun peningkatan kualitas keolahragaan. Nilai yang kami bantu kepada PSSI total Rp26,77 miliar khusus di 2018," kata Mulyana.
 
"Rinciannya untuk putra sepak bola Asian Games Rp10,188 miliar, untuk putri Rp9,188 miliar. Itu untuk persiapan menuju Asian Games yang sudah diberikan sebesar 70 persen dari nilai yang tadi," lanjutnya.
 
Timnas U-16 menjadi juara Piala AFF U-16 setelah mengalahkan Thailand pada partai final di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu 11 Agustus. Skuat Garuda Asia menang lewat adu penalti 4-3 setelah sebelumnya bermain imbang 1-1 di waktu normal.
 
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
 
Video:?10 Cabang Olahraga Terbaru di Asian Games 2018

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(ACF)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif