Rennes: Arsenal harus bermain sepuluh orang kala bertandang ke markas Stade Rennais pada leg pertama babak 16-besar Liga Europa 2018--2019, Jumat 8 Maret. Pelatih Unai Emery meminta skuatnya belajar tampil impresif saat kekurangan pemain.
Sejak menit ke-41, Arsenal bermain dengan 10 orang pemain. Tepat setelah bek mereka, Sokratis Papastathopoulos mendapat kartu kuning kedua akibat melanggar Ismaila Sarr.
Kekurangan pemain memberikan efek buruk bagi permainan Arsenal. Buktinya, The Gunners pun harus menelan kekalahan dengan skor 1-3.
Baca: Arsenal tidak Berdaya di Markas Rennais
Emery menyayangkan kekalahan timnya. Sebab, menurutnya, Arsenal tampil oke sebelum kehilangan Sokratis. Kini, ia pun meminta para pemain bisa tampil oke saat kekurangan pemain.
"Saya pikir kami berubah lebih dari yang kami harapkan. Tetapi, kartu merah bisa saja terjadi dalam pertandingan. Dua kartu kuning itu sudah menjadi keputusan wasit," ujar Emery.
"Setelah itu, saya pikir kami harus belajar untuk tampil lebih baik meski kekurangan pemain pada pertandingan. Bukan pengalaman yang bagus. Sebab, kami tidak bisa melakukan pekerjaan saat mengalami situasi sulit. Saya pikir kami bisa melakukan lebih baik," tambahnya.
Baca: PSS Sleman Siap Balas Kekalahan Atas Borneo FC
Kekalahan dari Rennais membuat Arsenal harus bekerja keras untuk lolos ke perempat final. Mereka butuh kemenangan dengan skor 2-0 pada leg kedua, 15 Maret.
Selanjutnya, Arsenal akan ditunggu lawan berat pada lanjutan Liga Primer Inggris, Minggu 10 Maret. Ketika itu, mereka akan berjumpa dengan Manchester United.
Kemenangan dibutuhkan The Gunners guna merebut posisi empat besar dari United. Saat ini, Arsenal yang berada di posisi kelima dengan 57 poin hanya terpaut satu poin dari United. (Four Four Two)
Video: Highlight Prime Talk - Bongkar Pengaturan Skor
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)
