The Gunners sempat menorehkan hasil positif pada laga perdana dengan mengalahkan Leicester City. Namun, pada dua laga berikutnya, Arsenal menelan kekalahan beruntun.
Pertama, Arsenal dibekap Stoke City. Lalu, Arsenal juga menyerah dengan kedudukan 4-0.
Kiper Petr Cech menilai, mentalitas para pemain Arsenal telah berubah dalam melihat persaingan Liga Primer Inggris.
"Ketika (Jose Mourinho) tiba di Chelsea dari Porto, dia berasal dari klub di mana tidak dapat diterima untuk menyelesaikan kejuaraan di posisi kedua," kata Cech seperti dilansir Sports Mole, Jumat (8/9/2017).
"Dia membawa semangat yang sama di Chelsea. Dia hanya memikirkan kemenangan, dia membenci jika kembali ke ruang ganti dengan hasil seri, dia tidak akan puas," sambungnya.
"Di sisi lain, dia juga ingin bertahan dengan kemenangan 1-0 atau mengalahkan tim 5-0 jika memungkinkan. Intinya, Mourinho menginginkan hasil positif. Filosofi di Arsenal benar-benar bertentangan dengan hal tersebut. Bagaimana pun, kami ingin meraih kemenangan dengan cara bermain yang bagus. Hal itu mulai berubah dalam cara pandang kami," tutur Cech.
Cech menilai, Arsenal wajib menjaga konsistensi pada laga-laga ke depan. "Kami wajib terus mengendalikan permainan termasuk mengamankan keunggulan pada pertandingan selanjutnya," tegas Cech.
Selanjutnya, Arsenal akan berhadapan dengan Bournemouth pada Sabtu 9 September.
Video: Timnas U-19 Bantai Filipina, Ini Kata Indra Sjafri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)