Selain Tianjin Quanjian masih ada Guangzhou Evergrande yang juga tertarik dengan jasa Costa. Namun, Fabio Cannavaro yang bertindak sebagai pelatih Tianjin Quanjian tetap kukuh ingin menjadikan Costa sebagai target nomor satu.
Klik: Atep Mengkritik Essien setelah Persib Ditahan Imbang Arema
Tidak menyerah proposalnya ditolak, pemilik Tianjin Quanjian Shu Yuhui akhirnya menawarkan proposal baru pada Januari lalu. Saat itu, Shu Yuhui dikabarkan menaikkan nilai transfer hingga 90 juta Poundsterling (1,4 triliun) untuk menggunting durasi kontrak Costa dengan Chelsea yang baru habis pada 2019.
Menanggapi adanya tawaran tersebut, pihak Chelsea akhirnya mulai memberikan lampu hijau untuk kepergian Costa. Namun, syaratnya juga cukup berat karena manajemen The Blues ingin memastikan kesepakatan dengan Alvaro Morata terlebih dahulu.
"Chelsea hanya akan merestui Diego Costa meninggalkan Stamford Bridge apabila sudah memiliki tanda tangan pemain Real Madrid, Alvaro Morata," tulis sebuah pernyataan dalam express.co.uk.
Klik: Dua Mantan Penggawa Timnas Direkrut Tim Liga 2
Tentu tidak mudah bagi Chelsea untuk memboyong Morata. Pasalnya, penggawa internasional Spanyol itu merupakan pelapis bagi pemain selevel Cristiano Ronaldo, Gareth Bale dan Karim Benzema. Meski begitu, Madrid dikabarkan mematok mahar sekitar 50 juta Poundsterling (sekitar Rp832 miliar) untuk melepas Morata. (express)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)