Atep dan Essien sama-sama diturunkan sebagai starter ketika Persib menjamu Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu 15 April. Laga perdana Liga 1 itu berakhir imbang tanpa gol dan Essien pun hanya dimainkan selama 77 menit.
Klik: Arsenal Kalahkan Everton dalam Perebutan Bek Schalke
Sebelum digantikan dengan Dedi Kusnandar, permainan Essien berhasil mengundang decak kagum para pendukung Persib di GBLA. Namun Atep menyayangkan, inisiatif operan yang dimiliki Essien masih belum sinkron dengan pola permainan Persib.
"Dia main sangat baik. Umpan dan skill dia masih sangat terasa. Tapi mungkin perlu waktu dan adaptasi saja dengan pola permainan kami," kata Atep.
"Kami biasa main bola pendek dan cepat di sayap, tapi dia bolanya cepat menusuk, dia langsung kasih umpan jauh ke pertahanan lawan. Mungkin itu yang harus diadaptasi," tambahnya.
Klik: Pelatih Persib Sebut Kondisi Fisik Essien Bermasalah
Meski belum sinkron, Atep tetap optimistis Essien bisa mengikuti gaya permainan Persib. Ia yakin pengalaman yang dimiliki Essien bisa memudahkan untuk berbaur dan menularkan ilmu kepada penggawa Persib lainnya.
"Dia pemain profesional dan pemain dunia. Saya pikir enggak butuh waktu lama lagi bagi dia untuk adaptasi. Selain itu, kami juga tentu akan belajar dari dia," pungkas pemain asal Cianjur, Jawa Barat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)