Asisten pelatih Persib Herrie Setyawan, mengatakan meski tanpa dua pemain tersebut tidak akan mengganggu kondisi tim. Walaupun Essien selama beberapa laga terakhir selalu menjadi pilihan utama menjadi motor serangan.
"Kami masih banyak pemain untuk pos Essien. Di situ ada Raphael (Maitimo), Zola (Gian Zola), juga Atep bisa digeser di sana. Jadi banyak skema juga," kata Herrie di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu 13 September 2017.
Herrie mengaku Essien sebetulnya berambisi untuk melakoni laga tandang melawan Borneo. Namun, hal itu urung, sebab Essien telah mengantongi lima kartu kuning. Terakhir, pada laga melawan Semen Padang Essien kembali mendapat satu kartu kuning.Baca juga: Gebuk Brunei Darussalam, Timnas U-19 Lolos ke Semifinal
"Essien sudah tahu, meski sebenarnya dia mau main. Tapi tidak memungkinkan," lanjut Herrie.
Namun, untuk Tony Sucipto, laga melawan Borneo menjadi perdana baginya absen di kancah Liga 1. Tiga kartu kuning yang ia terima, terakhir melawan Semen Padang, membuatnya harus rela tak ikut Atep Cs ke Samarinda.
"Tapi kami juga banyak pemain (untuk menggantikan posisi Tony). Ada Jasuk (Jajang Sukmara) dan Wildansyah juga. Makanya kita lihat kesiapan mereka sebagai antisipasi jelang lawan Borneo," tutur pria yang akrab disapa Jose ini.Baca juga: Jadwal Pertandingan Timnas U-16 di Kualifikasi Piala Asia
Sebenarnya Persib mempunyai Supardi untuk menggantikan Tony di sisi kiri pertahanan. Namun, saat ini Supardi baru tiba di Indonesia usai melaksanakan ibadah haji ke Arab Saudi.
"Supardi sudah telepon, sudah di Indonesia. Tapi karena kondisi fisiknya belum maksimal, jadi butuh waktu untuk memulihkan kondisinya," ungkap Jose.
Ketum PSSI @RahmayadiEdy memimpin Doa untuk kesuksesan Timnas U-16 yang akan berlaga di Kualifikasi Piala Asia U-16 @pssi__fai #timnasU16 pic.twitter.com/2J46wj6pDP
— Achmad Firdaus (@mankfhiray28) September 13, 2017
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)