\ Asa Bina Taruna Cibubur Untuk Memulai Debut Lewat Dream League 2017
 Skuat Bina Taruna Cibubur (BTC). (Foto: MTVN/Reza)
Skuat Bina Taruna Cibubur (BTC). (Foto: MTVN/Reza)

Jelang Dream League U-16 & U-19

Asa Bina Taruna Cibubur Untuk Memulai Debut Lewat Dream League 2017

Bola dream league u-16 & u-19
Kautsar Halim • 09 Januari 2017 17:44
medcom.id, Jakarta: Bina Taruna Cibubur (BTC) punya misi menarik dalam mengarungi Dream League U-16 dan U-19. Berhubung belum pernah mengikuti kompetisi jangka panjang, target mereka sementara ini adalah mengukur kemampuan selama berlatih dan menambah jam terbang.
 
Saut Lomban Tobing selaku kepala pelatih memaparkan, BTC adalah nama baru dalam kancah sepak bola junior Indonesia. Mereka baru berdiri sekitar satu setengah tahun dan masih harus berlatih keras untuk mencetak prestasi.
 
"Kami jarang ikut turnamen, soalnya anak-anak masih belum padu. Kemudian Dream League juga kompetisi resmi perdana kami. Kalau ikut laga uji coba sih sudah sering," kata Saut kepada Metrotvnews.com saat penyelenggaraan Trofeo Dream League di Stadion Cendrawasih, Jakarta Barat, Minggu (8/1/2017).


Klik: Tanggapan Andik Usai Persebaya Surabaya Kembali Diakui PSSI


Sambil mengukur kesiapan anak-anak asuhnya, BTC juga diikutsertakan Saut dalam turnamen mini bertajuk Trofeo Dream League U-16 & U-19. Lewat event tersebut, ia jadi tahu kemampuan para pemainnya sudah cukup baik untuk menjadi salah satu lawan yang patut diperhitungkan.
  "Kalau dipersentasekan, persiapan kami menuju kompetisi sesungguhnya sudah mencapai sekitar 80 persen. Anak-anak sudah bisa menandingi semua lawan di sini, dan saya yakin bisa menjadi lima besar. Meski begitu, saya rasa lawan berat nanti hanya Kabo Mania," tutur penggawa timnas Indonesia era 80-an tersebut.


Klik: Besarnya Dukungan Orang Tua Terhadap Dream League U-16 & U-19


BTC merupakan anak cabang dari sekolah sepak bola Bina Taruna yang berada di Jakarta Timur. Meski baru berusia dini, mereka tetap mendapat perhatian positif dari para orang tua serta sejumlah sponsor yang menaunginya. Kondisi inilah yang membuat BTC makin semangat mengarungi kompetisi meski harus menempuh jarak yang jauh serta jenjang waktu yang cukup lama.
 
"Masalah jauhnya jarak sudah kami persiapkan dengan matang benar. Kami sudah bawa nasi kotak sendiri, dan itu sengaja disiapkan untuk konsumsi selama bertanding. Selain itu, kami juga disponsori oleh salah satu bank swasta," papar Saut.
 
Saut Tobing berfoto bersama dengan orang tua dan pemain BTC. (Foto: MTVN/Zam)
Asa Bina Taruna Cibubur Untuk Memulai Debut Lewat Dream League 2017
 
Berbagai kekurangan, mulai dari minimnya sesi latihan serta jam terbang, membuat Saut tak ingin muluk-muluk memberikan target kepada seluruh pemainnya. Dengan adanya perlawanan di setiap laga yang bakal dijalani timnya nanti, Saut bahkan mengaku sudah bisa merasa senang.
 
"Jika dibandingkan tim lain, jadwal latihan kami terbilang minim, yakni dua kali seminggu (Sabtu-Minggu). Kemudian, dalam tiap pertemuan juga hanya menghabiskan dua jam. Oleh karena itu, hadiah enggak begitu penting dalam kompetisi nanti. Yang penting, anak-anak saya bisa berprestasi dan ikut serta," tutup Saut.
 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KAU)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif