Menurut pemain yang akrab disapa Dado ini, Sabah FA sebenarnya sudah menyodorkan kontrak baru untuk tetap menjadi bagian klub yang berlaga di kasta kedua Liga Malaysia. Namun, Dado mengaku menolak untuk memperpanjang kontrak dan lebih memilih Persib untuk mengarungi kompetisi pada musim 2017 mendatang.
"Ada satu sisi yang enggak bisa dihitung oleh materi, itulah kenapa saya memilih Persib," kata Dedi di Bandung, Selasa (20/12/2017).
Baca: Bersinar di Piala AFF, 'Messi' dari Thailand Diboyong Mantan Klub Irfan Bachdim
Dado mengaku, selain Sabah FA yang ingin mempertahankan, ada beberapa klub asal Malaysia yang sudah menghubunginya untuk bergabung. Bahkan, beberapa klub asal Indonesia pun telah mencoba untuk merayu Dado.
"Ada banyak tawaran sebenarnya, ada dari klub Indonesia dan dua dari Malaysia termasuk yang dari klub yang saat ini (Sabah FA). Satu klub Malaysia lainnya saya enggak bisa sebut dari mana cuma klub itu salah satu klub di Liga Super (Malaysia)," urainya.
Baca: Bersinar di Piala AFF, Hansamu & Rizky Pora tak akan Dilepas Barito Putera
Berbagai pertimbangan pun dipikirkan Dado untuk kembali ke Persib. Meski jumlah materi yang diterima lebih kecil, Dado mengaku akan sangat bangga bisa kembali memperkuat klub asal daerahnya sendiri.
"Mungkin karena asli warga Jawa Barat, dan sejak saya kecil sudah ingin main di Persib. Saya juga sudah deket sama Bapak (manajer Persib Umuh Muchtar). Jadi kalau main di Indonesia, yang ingin main di Persib," katanya.
Rencananya, pada Rabu 21 Desember besok Dado akan terbang ke Negeri Jiran Malaysia untuk membereskan proses adminitrasi bersama Sabah FA. "Besok saya berangkat dulu ke Malaysia," tutur Dedi.
Video: Runner Up Piala AFF 2016, Nilai Jual Pemain Timnas Meningkat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)
