Kendati begitu, tim loreng merah putih ini tetap menargetkan tiga poin, demi bisa memenuhi ambisi menjadi juara paruh musim Liga 1. Saat ini posisi MU di klasemen sementara bertengger di peringkat kedua, dan dibayang-bayangi Arema FC yang saat ini memiliki poin yang sama 25.
Tapi tim asuhan Gomes Olivera itu memiliki kepercayaan tinggi, mengingat stadion Patriot cukup bersahabat dengan klub milik Achsanul Qosasi tersebut. Di stadion ini, Fabiano Beltrame dan kawan-kawan pernah mengalahkan tuan rumah Persija Jakarta pada 4 Mei 2017.
Secara head to head, Madura United juga lebih baik dibandingkan Bhayangkara. Saat Indonesia Soccer Championship (ISC) bergulir pada 2016 lalu, MU berhasil mengalahkan Bhayangkara (waktu itu masih bernama Bhayangkara Surabaya United) dengan skor 0-1 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.Klik di sini: Kapal Pesiar Ronaldo Digeledah Petugas Bea Cukai
“Kami sudah mempersiapkan tim dengan maksimal untuk meraih poin penuh, apalagi Stadion Patriot cukup bersahabat dengan Madura United,” ujar pelatih Madura United, Gomes Olivera.
Hanya saja Gomes mengaku untuk mempertahankan tren positif tidak mudah dilakukan. Tapi pihaknya berjanji untuk berusaha sebaik mungkin. “Pertandingan lawan Bhayangkara FC merupakan pertandingan penting untuk menjaga posisi di papan atas klasemen sementara,” imbuh Gomes.
Sementara itu bek Fachrudin Aryanto, mengaku siap bahu-membahu menjaga lini belakang Madura United. Karena dengan raihan tiga poin, timnya tetap memiliki harapan besar untuk merealisasikan target juara paruh musim.Klik di sini:Khianati City, Dani Alves Resmi Bergabung dengan PSG
“Saya datang untuk menang. Kami harus bawa pulang poin ke Madura,” ujarnya.
Sayangnya, upaya Laskar Sape Kerrab untuk merebut poin terkendala dengan absennya salah seorang pemain andalannya, Engelberdsani, yang terkena akumulasi kartu kuning saat menghadapi Persib Bandung.
Timnas U-19 akan Hadapi Espanyol
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(FIR)