Pelatih kepala Luis Milla selalu memanggil Kurniawan masuk daftar enam kiper seleksi Timnas U-22. Kini, ia pun masih masuk daftar empat kiper di proses seleksi tahap ketiga bersama Mochamad Diky Indrayana (Bali United), Ravi Murdianto (PS TNI), dan Satria Tama Hardianto (Persegres Gresik United).
Kurniawan mengaku bersyukur menjadi satu-satunya kiper yang terus dipercaya Milla pada tahap seleksi ini. Namun, ia enggan terlalu percaya diri dengan kesempatan yang telah didapatnya tersebut.
Baca:Demi Masuk Skuat Timnas U-22, Gelandang Ini Siap Dimainkan Jadi Bek
"Saya merasa bersyukur menjadi satu-satunya kiper yang dipanggil selama tiga tahap seleksi. Tapi saya masih harus berusaha dahulu untuk bisa mendapatkan satu tempat di Timnas," ujar Kurniawan.
"Karena ketiga kiper lainnya pernah memiliki pengalaman di Timnas. Sedangkan saya baru pertama kali di Timnas, kita lihat ke depannya," sambung kiper 20 tahun ini.
Baca juga:Timnas Indonesia U-22 Berlatih Skema Menyerang Cepat
Ia pun menuturkan jika terdapat perbedaan porsi latihan saat di klub dengan di Timnas U-22. Pelatih kiper Eduardo Perez dinilainya lebih banyak memberikan latihan yang cukup membantu perkembangan kariernya.
"Ada beberapa perbedaan antara latihan di Timnas dan di klub. Perbedaannya lebih fokus untuk berani bermain, menguasai bola, dan harus bisa menghadapi situasi satu lawan satu," tutupnya.
Video:?Barcelona vs PSG, Pengamat: Kalah 4-0 di Leg 1, Klub Itu Pasti Gugur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)