Saat ini Laskar Sape Kerrab mengantongi 32 poin dari sembilan kali menang, lima kali seri dan tiga kali kalah. Poin tersebut berpotensi digusur oleh tim-tim lain yang membayangi di papan atas klasemen sementara. Saat ini, Bali United memiliki poin yang sama dengan Persipura Jayapura yakni 31 poin dan Bhayangkara FC 30 poin.
Satu tim yang paling berpeluang menggeser posisi Madura United adalah Persipura. Tim Mutiara Hitam akan menjamu Bali United di pertandingan perdana putaran kedua pekan depan. Sehingga, pelatih Gomes Olivera menegaskan timnya pantang dipermalukan di depan publik sendiri.
“Main di manapun target saya menang dengan selalu memperagakan sepak bola menyerang. Apalagi bermain di kandang sendiri tentu tim ini ingin memberikan kebanggaan bagi supporter,” ujar Gomes.
Tapi Gomes enggan menganggap enteng calon lawannya tersebut. Sebab untuk sementara, Persela menjadi penguasa klub sesama Jawa Timur. Tidak hanya Madura United yang dikalahkan dengan skor 2-1, Arema juga menjadi korban Persela.
“Persela punya pemain yang bagus, tapi saya tidak menginstruksikan pemain untuk menjaga seorang pemain saja. Peman harus fokus menjalankan strategi pelatih dan mewaspadai semua pemain lawan,” imbuhnya.
Gelandang serang Madura United, Engelberd Sani, sangat optimis bisa membalas kekalahan atas Persela di SGRP Pamekasan. Sebab, ia mengaku sudah mendapat materi latihan yang baik dari pelatih.
“Hukum harus tetap tegak, komitmen kami tidak boleh ada tim yang boleh menang di Madura,” tegas pemain asal Papua tersebut.
Video: Sepak Bola Makin 'Gila'
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)