Efraim mengakui telah mendapat laporan dari Federasi Futsal Indonesia (FFI) mengenai kabar tersebut. Namun, ia menyebut masalah itu masih akan dibahas di internal PSSI dan FFI dan baru akan memberikan pernyataan resmi kepastian nasib Timnas futsal putra di SEA Games.
"Mengenai futsal ke SEA Games, kita memang sudah mendapatkan pemberitahuan dari FFI. Tapi, internal PSSI dan FFI masih akan melakukan pembahasan terkait keberangkatan Timnas futsal. Kebetulan dalam satu dua hari ke depan masih akan dibahas jadi masih ada kesempatan," ujar Efraim kepada awak media, Selasa (18/7/2017) malam.
(Baca:Prediksi Indonesia vs Malaysia: Perebutan Harga Diri!)
Kabar tak sedap dari Timnas futsal itu disampaikan pelatih Vick Hermans yang menyebut anak asuhnya batal mentas di SEA Games 2017 usai mendapat kabar dari FFI. Kabar itu pun langsung dibantah Efraim dan menyebut PSSI lah yang berhak memutuskan pergi tidaknya Timnas futsal ke SEA Games.
"Entitas timnas adanya di PSSI untuk menyatakan berangkat atau tidak, apalagi di ajang multievent seperti SEA Games kewenangannya ada di PSSI bukan FFI. Pelatih kan dapatnya dari FFI karena dikontrak oleh FFI. Wajar kalau pelatih bilang tidak berangkat, tapi kami di PSSI masih membahas tentang keberangkatan Timnas ke SEA Games," sambungnya.
"Keputusannya dalam satu atau dua hari, sekitar Rabu atau Kamis.Dari sisi teknis, saya pikir pelatih Timnas futsal harus siap jika tanggal 20 Agustus tiba-tiba harus berangkat. Kalau tidak, kita juga masih punya pelatih lain," tutupnya.
Video:Jelang Espanyol vs Persija
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)
