Kedua tim tersebut bertanding dalam laga uji coba di Stadion Cendrawasih pada Sabtu 17 Desember. Pada laga tersebut, Persija Barat dan SBAI harus puas bermain imbang dengan skor 1-1.
Memasuki babak pertama, laga tampak dikuasai SBAI. Klub besutan Zabir itu mampu mendominasi penguasaan bola. Namun, mereka tampak kesulitan dalam melakukan penyelesaian akhir.
Sementara itu, Persija Barat yang diperkuat dengan pemain-pemain U-16 mampu menunjukkan efektivitas mereka. Buktinya, mereka berhasil unggul lebih dulu pada babak pertama, meski tertekan.
Ketinggalan tak membuat mental para pemain SBAI mengendur. Mereka bahkan terus meningkatkan tempo permainan mereka sehingga akhirnya sukses membobol Persija Barat lewat salah satu tembakan pemain dalam kotak penalti.
Hingga laga usai, kedua tim pun tidak lagi mencetak gol. Kedua tim akhirnya memastikan hasil imbang dengan skor 1-1.
Meski meraih hasil imbang, pelatih SBAI Zabir mengaku puas melihat performa timnya secara keseluruhan. Hanya saja, ia menyayangkan kurangnya ketajaman striker dalam skuatnya.
"Para pemain bermain dengan bagus. Tetapi, kami baru melakoni pertandingan uji coba," ujar Zabir.
"Yang harus dibenahi dari tim saya adalah striker. Saya menilai striker kami kurang tajam," tambahnya.
Kompetisi Dream League 2017 baru akan dimulai pada 29 Januari dan akan berakhir pada Minggu 29 Oktober. Selama 10 bulan kompetisi ini berlangsung, pertandingan akan digelar di Stadion Gelora Cendrawasih, Cengkareng, Jakarta Barat.
Video: Meski Kalah, Timnas Indonesia Tetap Membanggakan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)
