Pernyataan Neymar tak lepas dari hasil positif yang ditorehkan Tim Samba sepanjang babak kualifikasi. Mereka tercatat hanya menelan sekali kekalahan.
Neymar juga menyinggung soal kegagalan Brasil di kandang sendiri di gelaran Piala Dunia 2014. Setelah disingkirkan Jerman 7-1 pada babak semifinal, kritikan tajam menyasar Timnas Brasil. Namun, Brasil buru-buru bangkit dengan membentuk tim yang solid.
"Rasa hormat kepada tim sekarang berbeda dengan apa yang terjadi tiga atau empat tahun lalu setelah Piala Dunia," ujar Neymar kepada FIFA.com dikutip Soccerway, Jumat 1 Desember 2017.
"Orang-orang ingin melihat kami secara berbeda, Brasil yang dihormati dan dikagumi semua orang telah kembali. Sebuah tim yang menikmati permainan sepak bola indah dan itu membuat kami bahagia. Suasana fan dan negara kami sudah berubah," tutur Neymar.
Piala Dunia empat tahun lalu berjalan sulit bagi Neymar. Dia tidak bisa tampil maksimal karena mengalami cedera punggung.
"Suatu hal yang aneh saya tidak bisa menyelesaikan Piala Dunia. Tentunya, saya ingin meraih gelar, tetapi saya harus mengakhiri turnamen dengan cedera," terangnya.
"Untuk Piala Dunia tahun depan akan menjadi ajang terbesar bagi Brasil. Secara pribadi, saya akan memberikan semua kemampuan terbaik dan saya harus menjuarai Piala Dunia 2018," tegas Neymar. (Soccerway)
Video: Euforia PSMS Medan dan PSIS Semarang Melangkah ke Liga 1
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)