Branco (kiri) mengkonsumsi minuman yang sudah diisi oleh obat penenang saat Brasil melawan Argentina.

Pada Hari Ini

1990: Skandal Air Suci Argentina Sukses Singkirkan Brasil dari Piala Dunia

Bola pada hari ini

Krisna Octavianus • 24 Juni 2017 06:33

medcom.id, Turin: Piala Dunia 1990 tidak hanya diingat sebagai momen kehebatan timnas Jerman. Selain itu, insiden kontroversial yang melibatkan Argentina dan Brasil juga cukup menyita perhatian pencinta sepak bola. Insiden itu hingga saat ini dikenal sebagai 'skandal air suci' (holy water scandal).

Argentina dan Brasil bertemu di putaran kedua kala itu. Brasil lolos dari penyisihan grup dengan status pemuncak klasemen. Sedangkan Argentina hanya mampu meraih predikat tim peringkat ketiga terbaik.

BACA:Mohamed Salah dan Deretan Bintang yang Dibuang Chelsea
Pertarungan di antara kedua tim besar itu nampak normal pada babak pertama. Namun tiba-tiba ada sesuatu yang aneh saat laga sudah memasuki akhir babak kedua. Bek Brasil, Branco yang sepanjang babak pertama sukses mengawal bintang Argentina, Diego Maradona tiba-tiba seperti hilang fokus. Kala itu, Branco mulai terlihat seperti bek amatir sehingga gagal menahan akselerasi Maradona ketika menuju kotak penalti.

Maradona yang lepas dari kawalan Branco langsung berlari kencang dan mengoper bola kepada Claudio Caniggia pada menit ke-80. Umpan matang Maradona akhirnya dituntaskan Caniggia menjadi gol. Sebuah gol yang akhirnya memberikan kemenangan untuk Argentina sekaligus menghentikan langkah Brasil di Piala Dunia 1990.

Laga itu menjadi perbincangan publik karena Branco melontarkan pengakuan menarik. Ia meyakini kegagapan menjaga Maradona pada babak kedua disebabkan mengkonsumsi minuman yang diberikan oleh staf Argentina.

Analisis Branco ternyata tepat. Minuman yang ia konsumsi ternyata sudah diberi obat penenang. Uniknya, hal itu diungkapkan oleh Maradona dalam sebuah talkshow beberapa tahun setelah Piala Dunia 1990.

Brasil sepertinya trauma dengan 'skandal air suci'. Agar hal serupa tidak terulang, skuat Selecao memutuskan untuk membawa air mineral dari Brasil ketika bertandang ke markas Argentina pada 2009. (TDIFH)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(KRS)