Bermain di Gillette Stadium, Massachusetts, kedua tim bermain saling menyerang demi tiket ke perempat final. Pasalnya, Ekuador, pada pertandingan sebelumnya berhasil menang 4-0 atas Haiti dan menjadi tim pertama yang lolos ke babak delapan besar dari Grup B.
Baik Brasil dan Peru mengoleksi empat poin sebelum pertandingan dimulai. Selecao hanya butuh hasil imbang jika ingin lolos karena unggul selisih gol, sementara Peru butuh kemenangan agar bisa melaju ke babak selanjutnya. Babak pertama tak tercipta gol.
Pada babak kedua, jual beli serangan tak terelakkan lagi bagi kedua tim. Peru yang wajib menang terus melakukan berbagai cara demi bisa mencetak gol kemenangan.
Hasilnya, mereka berhasil membobol gawang Brasil yang dijaga Allison pada menit ke-75 melalui Rau Ruidiaz. Akan tetapi, gol itu menjadi sangat kontroversi setelah Ruidiaz mencetak gol menggunakan tangan. Gol sempat dinyatakan tak sah, tapi kemudian wasit mengesahkan gol tersebut. Ini adalah gol "tangan Tuhan".

(Ruidiaz mencetak gol menggunakan tangan kanannya. Foto: AP/Charles Krupa)
Pada sisa pertandingan, Brasil tak bisa membalas gol Peru. Hasil ini membuat Peru lolos ke babak perempat final sebagai pemuncak grup B, sekaligus menyingkirkan Selecao. Anak asuh Ricardo Gareca akan bertemu dengan runner-up Grup B, Kolombia di babak delapan besar.
Video gol "tangan Tuhan" Peru:
Brazil eliminated from #CopaAmerica
— 8 Fact Football (@8Fact_Footballl) June 13, 2016
via this clear handball goal.https://t.co/tj4dJxxnOM
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)
