Selain itu, laga ini merupakan momen debut beberapa pemain yang sengaja diberi kesempatan untuk memulai pengalaman pertamanya di level internasional. Seperti Simone Scuffet, Federico Chiesa, Andrea Conte, dan Domenico Berardi
Memang pelatih Giampiero Ventura sengaja menjadikan laga persahabatan ini sebagai bahan eskperimen. Terutama memanggil para pemain baru yang dianggapnya tampil bagus di kompetisi Liga Italia Serie-A.
Selain hattrick yang dicetak Lapadula, delapan gol timnas Italia ini masing-masing diciptakan oleh Ferrari, Petagna, Caldara, Politano, dan ditutup dengan gol bunuh diri pemain San Marino, Bonini.Klik di sini: Ibra Ingin Tetap Bermain di Inggris
Bagi Ventura, kemenangan ini dianggap tak masuk hitungan dikarenakan level sang lawan. Tapi laga ini bisa membuatnya tahu siapa pemain baru yang berpeluang untuk dipanggilnya lagi.
"Hasilnya tidak masuk hitungan, kami menghadapi tim yang tidak terlalu tinggi. Ada beberapa pemain dari kamp latihan dan yang mereka mainkan adalah kesempatan untuk menunjukkan kualitas mereka," ujar Ventura.
"Kami bermain bagus terutama dengan sistem yang kami kerjakan dalam beberapa sesi latihan. Sinyal yang diberikan anak-anak ini adalah penunjukkan diri mereka kalau layak saya panggil," terang mantan allenatore Torino tersebut.Klik di sini: Impikan Gelar Kiper Terbaik, Rafi Dwi Sukses Mewujudkannya
Selanjutnya Italia bakal menjalani dua pertandingan pada jeda internasional, yaitu menjamu Uruguay pada laga persahabatan yang berlangsung 8 Juni dan ditantang Liechtenstein dalam kualifikasi Piala Dunia pada 12 Juni mendatang.
Siasat Pemain Sepak Bola Jaga Stamina di Bulan Ramadan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(FIR)