medcom.id, Amsterdam: Mantan pemain tim nasional Belanda Edgar Davids mempertanyakan pujian atas turnamen empat tahunan Piala Dunia 2014 di Brasil. Ia mengklaim bahwa turnamen tersebut berjalan biasa-biasa saja.
Piala Dunia tahun ini disebut-sebut sebagai salah satu edisi terbaik dalam memori dengan banyak tim yang tertinggal mampu bangkit untuk menang, menciptakan banyak gol, dan menghasilkan permainan dengan tempo tinggi.
Babak penyisihan grup selesai dengan mencatatkan 136 gol yang tercipta, lebih banyak dari torehan di turnamen sebelumnya. Sementara sembilan pertandingan pada putaran pertama berakhir dengan hasil imbang.
Putaran 16 besar dan perempat final juga mencatatkan banyak drama dengan dua penalti, gol yang terjadi di akhir-akhir pertandingan, dan beberapa penjaga gawang yang menampilkan performa luar biasa. Meskipun begitu, Davids belum terkesan juga oleh Piala Dunia edisi ini.
"Saya pikir itu agak biasa-biasa saja, tapi tetap menarik. Saya tidak berpikir itu adalah pertandingan tingkat super tinggi dan tidak ada favorit nyata," kata pria 41 tahun itu kepada BNR Radio.
Davids juga mempertanyakan kinerja Belanda sejauh ini di Brasil, meskipun pasukan Louis Van Gaal ini telah memenangkan empat pertandingan mereka. Oranje --julukan timnas Belanda-- menerima banyak kritikan untuk bermain dengan formasi 5-3-2 dan fokus pada sepak bola menyerang.
"Ketika Anda melihat mereka melawan Meksiko di babak pertama, apakah Anda pikir mereka masih di ruang ganti?" kata Davids.
"Tapi mari kita jujur, mereka tidak bermain baik. Wesley Sneidjer misalnya, yang digunakan sangat dekat untuk mencetak gol. Ia saat ini perlu lebih banyak bertahan," tegasnya. (soccerway/Sigit Ario Nugroho)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)