medcom.id, Natal: Momok Luis Suarez mengganggu konsentrasi skuat Italia jelang duel hidup mati kontra Uruguay, Selasa (24/6/2014) malam nanti.
Dua gol yang dibuat Suarez ke gawang Inggris pada pertandingan kedua menjadi sinyal ancaman bagi pertahanan Italia untuk tampil penuh konsentrasi saat menghadapi striker Liverpool tersebut di Arena das Dunas.
Jika Suarez akan jadi andalan di kubu Uruguay, maka Italia akan kembali mengandalkan Mario Balotelli untuk menggedor tembok yang dibangun Diego Godin dan kawan-kawan. Siapa lebih hebat diantara mereka?
"Ini bukan pertarungan antara dua individu (Balotelli vs Suarez). Ini adalah perang antar dua tim yang ingin lolos ke babak selanjutnya," tegas Balotelli.
"Kami akan berjuang untuk bertahan di sini dan itulah motivasi kami. Saya lebih suka kami menang ketimbang saya mencetak gol tapi kami kalah. Saya rasa, Suarez juga akan berpikiran sama dengan saya," tandasnya.
Kemenangan memang bukan harga mutlak bagi "Gli Azzurri" untuk lolos ke babak 16 besar. Skuat Cesare Prandelli hanya butuh hasil imbang untuk menemani Kosta Rika ke babak berikutnya.
Namun, situasi berbeda dihadapi Uruguay. Meski punya poin sama dengan Italia (3), "La Celeste" harus menang di laga nanti karena mereka kalah dalam jumlah selisih gol.
"Kami semua sangat awas dengan ancaman dari Uruguay, dan kami sudah mempersiapkan diri dengan sangat baik untuk menghadapi mereka," tandasnya.
Untuk mengakomodir misi memetik kemenangan, Prandelli akan menerapkan pola 3-5-2 di laga nanti. Balotelli yang pada dua laga terakhir selalu jadi striker tunggal, kini akan ditemani oleh salah satu diantara Antonio Cassano, Lorenzo Insigne, Alessio Cerci atau topscorer Serie A musim lalu, Ciro Immobile.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
