medcom.id, Sao Paulo: Laga Argentina versus Swiss berjalan sengit. Terbukti hingga waktu normal 90 menit usai, skor tetap imbang 0-0. Kedudukan tersebut, membuat kedua tim harus menjalani babak perpanjangan waktu selama 2x15 menit.
Pertandingan sendiri berjalan cukup menarik. Saling jual beli serangan pun tak terelakkan. Namun, baik Argentina atau Swiss masih urung mencetak gol.
Kick-off pertandingan dibunyikan, baik Argentina dan Swiss langsung menyerang. La Albiceleste --julukan Argentina-- langsung menyerang lewat Angel di Maria dan Lionel Messi. Sementara Swiss mengandalkan Xherdan Shaqiri. Terbukti menit ke-8 Shaqiri langsung menciptakan peluang dengan memberikan umpan silang kepada Mehmedi namun bola masih bisa dimentahkan oleh penjaga gawang Argentina, Romero.
Kedua tim saling jual beli serangan di awal-awal babak pertama. Menit ke-13 Messi yang lolos dari hadangan dua pemain belakang Swiss mengirimkan umpan silang kepada Higuain, namun masih dapat dipotong kiper Swiss Benaglio. Benaglio tampil apik dengan kembali memotong umpan silang Zabaleta kepada Higuain menit ke-17.
La Nati --julukan Swiss-- hanya memanfaatkan serangan balik cepat dan cenderung bertahan dengan serangan sporadis Lionel Messi dkk. Striker Barcelona itu menjadi tumpuan dalam membangu serangan tim Argentina, beberapa kali ia memberikan umpan untuk Higuain namun masih dapat dimentahkan pemain bertahan maupun kiper Swiss.
Sebaliknya lewat serangan balik cepat Swiss mendapatkan peluang emas menit ke-28. Shaqiri yang menembus lini pertahanan Argentina dari sisi kanan memberikan umpan kepada Xhaka yang berdiri bebas, namun tendangan kerasnya masih dapat ditepis Romero. Menit ke-39 Drmic yang tinggal berhadapan dengan kiper Argentina menyia-nyiakan peluang emas yang didapatkan, tendangan kaki kirinya masih lemah dan mudah ditangkap Romero.
Sampai 45 menit pertama usai, skor masih sama kuat 0-0.
Memasuki interval kedua, jual beli serangan kembali dipertontonkan kedua tim. Menit ke-48 Argentina mendapat dua tendangan bebas yang di eksekusi oleh Lionel Messi, namun dua peluang tersebut gagal dimanfaatkan pemain depan Argentina.
Argentina nampak mengurung pertahanan Swiss sejak babak kedua bergulir. Beberapa peluang diciptakan oleh tim asuhan Sabella. Menit ke-62 tandukkan keras Higuain yang menerima umpan silang masih bisa ditepis kiper Swiss, Benaglio.
Swiss hanya sesekali mendapat kesempatan menyerang di babak kedua berbeda halnya dengan babak pertama. Menit 71 Shaqiri yang lolos dari penjagaan Gago memberikan umpan kepada Mehmedi, namun ia gagal memberikan umpan kembali kepada Drmic.
Messi mendapatkan peluang emas menit ke-78, namun tendangan keras kaki kirinya mampu ditepis Benaglio. Bola liar sempat direbut oleh Palacio tapi mengakibatkan ia bertabrakan dengan Benaglio.
Akhir babak kedua Swiss menumpuk sekitar tujuh pemainnya di lini bertahan guna menahan gempuran Messi dkk. Sesekali tim besutan Ottmar Hitzfeld tersebut melakukan serangan balik disisa waktu babak kedua, namun dengan mudah dapat dimentahkan pemain bertahan Argentina.
Hingga pertandingan usai, skor tetap bertahan imbang 0-0 dan pertandingan pun dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Susunan Pemain Argentina vs Swiss:
Argentina (4-3-3) Pelatih : Alejandro Sabella
Romero; Zabaleta, Garay, Fernandez, Rojo; Gago, Mascherano, Di Maria; Messi, Higuain, Lavezzi/Rodrigo Palacio.
Swiss (4-2-3-1) Pelatih : Ottmar Hitzfeld
Benaglio; Lichtsteiner, Djourou, Schaer, Rodriguez; Inler, Behrami; Shaqiri, Xhaka/Gelson Fernandes, Mehmedi; Drmic/Haris Seferovic. (Sigit Ario Nugroho)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)
