[Cek Fakta] Muhammad Kece jadi Duta Pancasila? Ini Faktanya

Beredar sebuah pertanyaan apakah YouTuber Muhammad Kece didapuk menjadi Duta Pancasila. Pertanyaan ini beredar di media sosial.
 
Di antaranya akun twitter @msaid_didu yang mempertanyakan hal tersebut. Akun itu mengomentari salah satu postoingan akun lainnya. Berikut pertanyaannya:

"Penghina agama jadi duta Pancasila ?," tanya aku @msaid_didu, 23 Agustus 2021.

 

 

Pula akun twitter @TofaTofa_Id. Berikut selengkapnya:

"Saya lagi cari link yg memberitakan bahwa Muhammad Kece Penghina Islam, konon dia pernah diangkat jadi Duta Pancasila. Jika ada yg punya linknya, bagi ya. Tks."

 

Benarkah YouTuber Muhammad Kece didapuk menjadi Duta Pancasila?
 

Penelusuran:
Dari penelusuran kami, isu bahwa YouTuber Muhammad Kece didapuk menjadi Duta Pancasila, adalah salah. Faktanya, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) telah memberikan klarifikasi.
 
Padahal di dalam link berita yang dikomentari akun twitter @msaid_didu terdapat jawabannya. BPIP menegaskan isu Muhammad Kece didaulat menjadi Duta Pancasila adalah hoaks.
 
Kami juga mengecek situs resmi BPIP. Pelaksana Tugas Sekretaris Utama BPIP Karjono menegaskan justru perilaku Muhammad Kece tidak sejalan dengan nilai-nilai Pancasila.

"Narasi yang disebarkan Muhammad Kece adalah narasi yang destruktif, menyebar kebencian, dan merusak persatuan dan kesatuan bangsa. Narasi Muhammad Kece harus dilaporkan (di-report) dan diblokir dari media sosia," seperti yang dimuat dalam laporan BPIP, Minggu 22 Agustus 2021.

 

 

Kesimpulan:
Isu bahwa YouTuber Muhammad Kece didapuk menjadi Duta Pancasila, adalah salah. Faktanya, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) telah memberikan klarifikasi.
 

Referensi:
https://www.democrazy.id/2021/08/Muhammad-Kece-Jadi-Duta-Pancasila-Begini-Penjelasan-BPIP.html
https://bpip.go.id/bpip/berita/1035/935/bpip-tegaskan-muhammad-kece-bukan-duta-pancasila.html
https://twitter.com/msaid_didu/status/1429583932576595969
https://twitter.com/TofaTofa_id/status/1429114409515814913
 

Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016